Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pegawai Bank Dominiasi Penumpang Terbanyak di Stasiun Tangerang Selama PPKM Darurat

Kompas.com - 19/07/2021, 19:50 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - pegawai perbankan dinyatakan sebagai penumpang terbanyak yang berangkat dari Stasiun Tangerang sejak penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.

Sejak hari pertama PPKM darurat pada 2 Juli 2021 hingga kini, Senin (19/7/2021), penumpang kereta rel cepat (KRL) dibatasi hanya untuk pekerja sektor esensial dan kritikal yang memiliki surat tugas dari kantor atau memiliki surat tanda registrasi pekerja (STRP).

"Mayoritas kalau dari Stasiun Tangerang banyaknya bank, pegawai perbankan yang (termasuk) sektor esensial. Dominannya itu," tutur Kepala Stasiun Tangerang Eka Gusti Fadli saat dikonfirmasi, Senin.

Baca juga: PPKM Darurat, Satgas Ingatkan Penumpang KRL Wajib Bawa STRP

Selain pegawai perbankan, lanjut Eka, penumpang yang berangkat dari stasiun tersebut juga didominasi karyawan industri pangan dan tenaga kesehatan.

"Trus karyawan di industri pangan sama tenaga kesehatan. Benar-benar yang esensial dan kritikal," ucap dia.

Eka menyatakan, dari seluruh penumpang yang diizinkan naik KRL, kebanyakan merupakan pemilik surat tugas dari kantor.

Sedangkan, penumpang yang memiliki STRP tergolong sedikit. Namun, beberapa pegawai perbankan ada yang sudah memiliki STRP.

Baca juga: Berlaku Mulai Hari Ini, Penumpang KRL, MRT dan Transjakarta Wajib Bawa STRP

"Dominannya sampai sekarang masih surat tugas, tapi sebagian bank itu sudah STRP," paparnya.

Kewajiban membawa STRP itu membuat penumpang dari Stasiun Tangerang berkurang drastis.

Eka sebelumnya berujar, setidaknya hanya ada 1.800-2.000 penumpang yang berangkat dari stasiun itu sejak PPKM darurat diterapkan.

Sebelum PPKM darurat diberlakukan, ada sekitar 14.000-16.000 penumpang yang berangkat dari atau turun di Stasiun Tangerang.

"Kalau hari kerja, hari kerja itu di angka 1.800-2.000 penumpang yang in. Jadi, in-out itu sekitar 4.000," ungkap Eka.

"Sebelumnya, kami posisinya itu di angka 14.000-16.000 in-out-nya," sambung dia.

Eka berujar, penurunan jadi 4.000 penumpang yang berangkat atau tiba di Stasiun Tangerang itu hanya terjadi pada hari kerja.

Sementara itu, pada akhir pekan, jumlah penumpang yang berangkat atau tiba sekitar 2.000 penumpang di stasiun tersebut.

Bahkan, pada hari Minggu kemarin, hanya ada total 1.000 penumpang yang berangkat atau tiba.

"Apalagi di Sabtu dan Minggu bisa hanya 1.000 untuk yang in dan 1.000 untuk yang out. Hari Minggu kemarin, kami hanya mencatat 500 in dan 500 out, tanggal 18 Juli," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com