JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Jakarta Pusat mengandalkan kader dasawisma dalam upaya mempercepat vaksinasi Covid-19.
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Sudin PPAPP Jakarta Pusat Bangun Manalu mengatakan, saat ini ada ribuan perempuan kader dasawisma yang ikut membantu.
"Kami memiliki sebanyak 7.712 kader dasawisma yang tersebar di 44 kelurahan," ujar Bangun Manalu, Jumat (30/7/2021).
Baca juga: Larang Warga yang Belum Vaksin Ambil Bansos, Lurah Utan Panjang: Bukan untuk Mempersulit
Ia menjelaskan, seluruh kader dasawisma di Jakarta Pusat saat ini telah divaksinasi Covid-19.
Mereka kini mengemban tugas melakukan pendataan dan sosialisasi kepada warga di sekitar tempat tinggal yang belum bersedia divaksin.
"Kader dasawisma bertugas mendata warga 10 hingga 20 rumah di sekitar tempat tinggalnya dan mensosialisasikan kepada warga yang belum bersedia divaksin dengan pembekalan informasi yang diperoleh dari Satgas Covid-19," ujarnya.
Ia menuturkan, sosialisasi yang dilakukan oleh para kader Dasawisma di Jakarta Pusat terbilang efektif.
Warga yang semula menolak akhirnya bersedia divaksin setelah mendapat pencerahan dari para perempuan dasawisma.
"Berbagai alasan warga yang belum divaksin mempersoalkan kondisi kesehatan tidak baik, yakni tekanan darah tinggi, kadar gula tinggi, jantung dan sebagainya. Kami bersyukur kader dasawisma pendekatan bisa mengajak warga ikut divaksin," tuturnya.
Baca juga: Lurah Larang Warga yang Belum Vaksin Ambil Bansos, Pemkot Jakpus: Itu Inovasi
Ia menambahkan, Sudin PPAP Jakarta Pusat juga memfungsikan 50 RPTRA yang tersebar di 44 kelurahan menjadi sentra layanan vaksinasi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.