“Namanya juga belajar. Ini selendang mayangnya susah. Jadi berat,” balas Sandiaga.
Sandiaga lalu berbalik badan ke arah wadah santan, es batu, dan pacar cina.
“Es batu dulu bang,” ujar penjual es selendang mayang kepada Sandiaga.
Sandiaga kemudian menyendok es batu, pacar cina, gula merah, dan kuah santan.
Dia lalu menyerahkan semangkuk es selendang mayang ke Himmatul. Sandiaga pun kembali membuatkan es selendang mayang untuk Isnawa.
Di kesempatan kedua, Sandiaga tak kesulitan memotong kue selendang mayang.
“Karena Pak Isnawa Adji dulu Kepala Dinas Lingkungan Hidup, jadi enggak boleh pakai plastik,” ujar Sandiaga sambil menyerahkan semangkuk es selendang mayang ke Isnawa.
“Terima kasih Pak Menteri,” kata Isnawa.
Sandiaga merasa terkesan saat membuat es selendang mayang. Ia pun langsung menyantap es selendang mayang miliknya.
“Mantap...asyik,” kata Sandiaga.
Sandiaga kemudian bergeser ke stan UMKM lainnya.
Dalam kesempatan kunjungan ke Setu Babakan, Sandiaga merasa seperti nostalgia. Nostalgia yang dimaksud adalah saat menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.