Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bela Anies yang Diberi Rapor Merah, Wagub DKI: Tanya Masyarakat, Jakarta Semakin Baik...

Kompas.com - 18/10/2021, 22:49 WIB
Singgih Wiryono,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, kinerja Pemprov DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan semakin baik.

Dia meminta agar Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta yang memberikan catatan rapor merah bisa menanyakan langsung kepada warga Jakarta terkait perkembangan DKI Jakarta yang disebut semakin membaik.

"Tanyakan pada masyarakat warga Jakarta bagaimana sesungguhnya progres perkembangan di Jakarta yang semakin baik," ujar Riza dalam rekaman suara, Senin (18/10/2021) malam.

Riza mengatakan, Pemprov DKI Jakarta banyak mendapatkan penghargaan saat dipimpin oleh Anies.

"Banyak sekali penghargaan-penghargaan yang diterima oleh Pemprov DKI (saat dipimpin) oleh Pak Gubernur (Anies)," tutur dia.

Baca juga: Beri Rapor Merah untuk Anies, LBH Sebut Sulit Punya Tempat Tinggal di Jakarta

Riza mempersilakan LBH Jakarta untuk memberikan penilaian namun harus secara objektif sesuai dengan fakta.

"Jadi kami persilakan, siapa pun boleh memberikan penilaian atas kinerja, kami mohon juga diperhatikan data dan faktanya," ujar dia.

Sebelumnya, LBH DKI Jakarta memberikan sejumlah catatan merah rapor 4 tahun kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Adapun 10 catatan yang menjadi fokus LBH yaitu:

1. Kualitas udara Jakarta yang semakin memburuk;

2. Kesulitan air bersih dan swastanisasi air;

3. Penanganan banjir yang belum optimal;

4. Penataan kampung kota yang belum partisipatif;

5. Akses bantuan hukum untuk warga Jakarta;

6. Masalah hunian atau tempat tinggal di Jakarta;

7. Masalah masyarakat pesisir dan pulau kecil di Jakarta;

8. Penanganan pandemi Covid-19 masih setengah hati;

9. Penggusuran paksa masih terjadi;

10. Reklamasi yang masih terus berlanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com