Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KRL Tabrak Motor di Tanah Abang, Penumpang Dievakuasi

Kompas.com - 26/10/2021, 14:18 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kereta rel listrik (KRL) Commuter Line menabrak sepeda motor di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (26/10/2021) siang.

Manager External Relations KAI Commuter Adli Hakim menyebutkan, kecelakaan itu terjadi pukul 11.30 WIB di antara Stasiun Palmerah dan Stasiun Tanah Abang.

Sepeda motor yang tertabrak masuk ke kolong KRL sehingga KA 2051 jurusan Parung Panjang-Tanah Abang itu belum bisa melanjutkan perjalanan.

"Seluruh pengguna KRL KA 2051 dievakuasi dengan mengalihkannya ke KA 2059," kata Adli.

Baca juga: KRL Tabrak Motor di Tanah Abang, Pemotor Selamat karena Berhasil Menghindar

Untuk sementara, perjalanan KRL dari Palmerah menuju Tanah Abang atau sebaliknya diatur bergantian menggunakan satu jalur.

"Saat ini petugas sedang melakukan evakuasi rangka sepeda motor dan KRL dengan mendatangkan kereta penolong," kata Adli.

Dihubungi terpisah, Kasatlantas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Purwanta menyebutkan bahwa pengemudi sepeda motor selamat dari kecelakaan itu karena berhasil menghindar.

Baca juga: Polres Jakarta Pusat: Tak Ada Palang Pintu di Lokasi KRL Tabrak Motor

Purwanta menyebutkan, kecelakaan itu bermula dari saat pengendara sepeda motor melewati rel tanpa palang pintu.

"Sesampainya di pelintasan rel kereta tanpa palang pintu, tepatnya di Pintu Air Karet, pada saat menerobos pelintasan rel kereta, tertabrak KRL no reg 2051 jurusan Palmerah-Tanah Abang yang berjalan dari arah selatan ke arah utara di pelintasan kereta api tersebut," ujar Purwanta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Megapolitan
Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Megapolitan
Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Megapolitan
Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat 'Ngebut'

Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat "Ngebut"

Megapolitan
 Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com