Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Pengangguran Tahun 2021 Naik, Wali Kota: Karena Sekolah di Kota Tangerang Banyak

Kompas.com - 11/11/2021, 10:13 WIB
Muhammad Naufal,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Tangerang pada tahun 2021 meningkat 0,44 persen dibanding 2020.

Berdasar catatan Badan Pusat Statistika (BPS), TPT tahun 2021 di Kota Tangerang menyentuh 9,07 persen dan TPT tahun 2020 sebesar 8,63 persen.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menduga, peningkatan TPT itu karena jumlah lulusan dari institusi pendidikan di wilayah administrasinya yang tergolong banyak.

"Kalau saya prediksi karena sekolah di Kota Tangerang itu lebih banyak daripada di wilayah lain," ucapnya dalam rekaman suara, Kamis (11/11/2021).

Baca juga: Pengangguran Terbuka di Kota Tangerang Tahun 2021 Naik Jadi 9,07 Persen

Meski demikian, dia tidak mengetahui alasan pasti TPT di Kota Tangerang pada tahun 2021 mengalami peningkatan.

Pasalnya, Pemerintah Kota Tangerang tidak memiliki rincian data TPT di wilayah tersebut.

Dia mengklaim, pihaknya sudah sering meminta rincian data TPT kepada BPS Kota Tangerang.

"Sebenarnya, kita itu selalu minta by name by address, misalnya yang sekarang (menganggur) siapa sih, gitu lho," ucap Arief.

Menurut dia, Pemkot Tangerang sudah berupaya untuk menekan angka pengangguran di wilayahnya.

Sejumlah upaya seperti membuat job fair virtual, program Tangerang Bisa, dan Tangerang Impas.

Baca juga: Sejumlah Murid SD di Kota Tangerang Belajar Online meski Sekolahnya PTM, Ini Alasannya

Pihaknya juga hendak menggelar job fair di tingkat kelurahan untuk menekan angka pengangguran di Kota Tangerang.

"Rasanya kami berupaya semaksimal mungkin," klaimnya.

"Tadi aja ini saya baru rapat sama camat dan lurah, karena mau bikin job fair di tingkat kelurahan," sambung dia.

Kepala BPS Kota Tangerang Muladi Widastomo sebelumnya berujar, peningkatan jumlah TPT dari tahun 2020 ke tahun 2021 lebih sedikit dari pada peningkatan TPT dari tahun 2019 ke tahun 2020.

Dari tahun 2019 ke tahun 2020, TPT mengalami peningkatan hingga 1,49 persen.

Dia mengatakan, TPT pada tahun 2019 sebesar 7,14 persen.

Muladi menambahkan, Kota Tangerang menduduki posisi keempat se-Provinsi Banten berdasar persentase TPT pada tahun 2021.

Berdasar persentase itu, angka pengangguran pada tahun 2021 mencapai 103.537. Kemudian, angka pengangguran pada tahun 2020 berjumlah 97.344.

Adapun penyebab meningkatnya angka pengangguran itu lantaran pandemi Covid-19 dan penerapan PPKM di Kota Tangerang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com