Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudin Pertamanan Jaksel Sebut Pohon Tumbang Banyak Terjadi di Kebayoran Lama

Kompas.com - 22/12/2021, 15:19 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas (Sudin) Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan telah memangkas 26.600 pohon yang tersebar di 10 kecamatan di wilayahnya, sepanjang Januari hingga Desember 2021.

Pamangkasan dilakukan mengantisipasi terjadinya pohon tumbang saat memasuki musim hujan.

Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan Winarto, pohon tumbang umumnya terjadi di wilayah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Baca juga: Banyak Pohon Tumbang Saat Hujan Deras, Sudin Pertamanan Jaksel Gencarkan Pemangkasan

Pohon tumbang bersamaan dengan terpaan angin puting beliung yang terjadi dua kali di wilayah Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

"Musibah kemarin yang paling banyak malah Kebayoran Lama. Sering ada angin puting beliung dan menumbangkan pohon," kata Winarto dalam keterangannya, Rabu (22/12/2021).

Winarto mengatakan, tercatat ada 66.000 pohon yang tertanam di wikayah Jakarta Selatan. Adapun pemangkasan pohon menjadi agenda rutin guna menghindari terjadi tumbang.

Baca juga: Pohon Tumbang Timpa 2 Kendaraan di Pondok Indah, Seorang Pemotor Tewas

Sebelum pemangkasan, karakteristik pohon pun telah dikaji. Tujuannya untuk dilakukan penanganan berbeda pada setiap pohon.

"Apabila hasil pemeriksaan pohon tersebut menunjukkan angka kerawanan diatas 40 persen, maka akan ditebang," kata Winarto.

Winarto mengatakan, sebanyak 26.600 dari 66.000 pohon yang dipangkas memiliki ukuran yang besar, ringan hingga sedang. Jenis pohon yang umumnya dipangkas itu berjenis Angsana.

"Pohon (angsana) itu tidak punya akar tunjang dan cenderung naik ke permukaan dan pertumbuhan cepat sekali. Salahnya, pohon itu awalnya bukan ditanam dari bibit tapi dari pohon yang sudah setengah jadi," ucap Winarto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com