Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misa Malam Natal 2021 di Katedral Jakarta, Jemaat Pakai Masker dan Jaga Jarak Fisik

Kompas.com - 24/12/2021, 20:49 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ibadah misa malam Natal pertama yang digelar secara terbatas di Gereja Katedral, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (24/12/2021), berjalan lancar.

Protokol kesehatan diterapkan secara baik oleh para jemaah selama beribadah.

Pantauan Kompas.com, Jumat (24/12/2021), para jemaah mengikuti ibadah tatap muka dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

Mereka duduk di bangku-bangku yang telah diberi tanda oleh petugas untuk menjaga jarak fisik satu sama lain.

Baca juga: Info Lengkap Ibadah Natal di Gereja Katedral, tentang Jadwal Misa hingga Kuota Jemaat

Para jemaah juga terlihat menggunakan masker dengan tertib selama ibadah misa malam Natal 2021 berlangsung.

Humas Gereja Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadie mengatakan, terdapat 650 jamaah yang mengikuti misa tatap muka sesi pertama di Gereja Katedral.

Ibadah tatap muka secara terbatas yang berlangsung sejak pukul 17.30 WIB itu berjalan dengan tertib tanpa ada kendala apa pun.

"Terdapat 650 orang yang terbagi di 3 lokasi. Di dalam gereja 310, kemudian di atas aula 210, dan di samping plaza maria atau samping pintu gereja itu 130 orang," kata Susyana.

Baca juga: Dekorasi Natal Katedral Angkat Kekayaan Nusantara, Ada Pohon Natal Raksasa Berlapis Batik

Dia pun memastikan bahwa para peserta ibadah tatap muka tersebut merupakan jamaah Gereja Katedral yang sebelumnya telah mendaftar.

Selain itu, lanjut Susyana, para peserta misa juga diwajibkan menggunakan aplikasi PeduliLindungi sebelum memasuki ruang ibadah Gereja Katedral.

"Karena ini misa hybrid, offline dan online, jadi harus mendaftar dulu di website belarasa, nanti dapat QR code," kata Susiana.

"Jadi datang akan di-scan dan membawa KTP, kemudian wajib menggunakan PeduliLindungi," sambungnya.

Untuk diketahui, Gereja Katedral akan menggelar ibadah Natal selama dua hari, yakni pada malam ini dan saat Hari Natal Sabtu (25/12/2021). Ibadah digelar secara daring dan tatap muka.

Baca juga: Gelar Ibadah Natal 2021 Tatap Muka, Gereja Immanuel Batasi Kapasitas 150 Orang

Dalam pelaksanaan ibadah tatap muka, Gereja Katedral memberlakukan sejumlah aturan dalam rangka penegakan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

Susyana mengatakan, pada malam Natal, misa pertama pada pukul 16.00 WIB hanya akan digelar secara online. Kemudian, misa pada pukul 17.30 WIB dan 20.00 WIB dilakukan secara hybrid.

Selanjutnya, pada hari Natal tanggal 25 Desember, misa akan dimulai pukul 09.00 WIB secara hybrid yang dipimpin langsung oleh Uskup Ignasius Kardinal Suharyo dari Keuskupan Agung Jakarta.

Misa tersebut juga akan disiarkan secara langsung di TVRI. Kemudian, pada pukul 11.00 WIB, misa online digelar dan disiarkan langsung juga oleh Kompas TV.

"Kemudian pukul 17.00 WIB sebagai misa Natal terakhir, dilakukan secara hybrid," kata dia.

Baca juga: 3 Kantong Parkir Disiapkan untuk Umat Gereja Katedral Saat Misa Natal 2021

Gereja Katedral hanya menyediakan kuota untuk 650 umat saat pelaksanaan ibadah Natal di gereja tersebut.

Jumlah tersebut sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Keuskupan Agung Jakarta, yakni kapasitas 40 persen untuk pelaksanaan ibadah tatap muka.

Kapasitas tersebut telah ditingkatkan sejak Desember 2021 dari semula 20 persen mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang dinilai sudah cukup baik.

"Khusus di Katedral, 40 persen itu adalah 650 umat yang akan diterima," kata Susi.

Baca juga: Jadwal Misa Natal 2021 Gereja Katedral Secara Tatap Muka dan Online

Untuk lokasi parkir jemaat, Kapolsek Sawah Besar AKP Maulana Mukarom mengatakan, sebanyak tiga kantong parkir sudah disiapkan.

"Parkir sudah disiapkan, ada tiga lokasi kantong parkir," ujar Maulana di kawasan Gereja Katedral.

Maulana mengatakan, lokasi kantong parkir pertama ada di sebelah Kantor Pos yang berada di belakang gereja.

Lokasi parkir kedua ditempatkan di depan Gereja Katedral, sedangkan lokasi ketiga di basement Masjid Istiqlal.

"Nanti umat masuk melalui pintu depan dari Gereja Katedral. Kita fokuskan di pintu 3, di depan gereja karena itu pintu utamanya. Jadi silakan yang ingin melakukan ibadah (masuk) melalui pintu utama," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com