Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SMPN 2 Depok Siap Lakukan PTM 100 Persen, tapi Pemkot Belum Beri Kepastian

Kompas.com - 07/01/2022, 17:13 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - SMPN 2 Depok siap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen mulai Senin (10/1/2022) mendatang.

Kepala Sekolah SMPN 2 Depok Salim Bangun menuturkan, sarana dan prasarana penunjang upaya pencegahan penyebaran Covid-19 telah matang.

"Alat untuk protokol kesehatan sudah ok, begitu pun bangku dan kelas dipastikan aman," kata Salim saat dihubungi Kompas.com, Jumat (7/1/2022).

Baca juga: Pemerintah Diharapkan Tidak Ragu Hentikan PTM 100 Persen jika Kasus Covid-19 Melonjak

Namun, Salim dan jajarannya belum bisa melangsungkan PTM 100 persen lantaran masih menunggu Surat Edaran (SE) yang diterbitkan Pemerintah Kota Depok.

"Tapi kan semua itu kami menunggu Surat Edaran dari Pemkot Depok dan Dinas Pendidikan," ucap Salim.

Selain itu kegiatan belajar dari rumah (BDR) secara daring juga akan diadakan bagi murid yang belum diizinkan orangtua untuk mengikuti sekolah tatap muka.

Baca juga: Masih Ada Siswa SD di Jakpus Tak Dapat Izin Orangtua Ikut PTM karena Khawatir Kasus Omicron

"Ya (perizinan) itu hak orangtua. Mau ya silakan, enggak mau juga enggak apa-apa. Dia berhak tidak menginzinkan anaknya tidak mengikuti PTM. Kami akan melakukan BDR," ucapnya.

Di luar rencana PTM 100 persen, Salim juga membahas capaian vaksinasi tenaga kerja, tenaga pendidik, dan murid SMPN 2 Depok yang sudah 90 persen.

"Insya Allah telah mencapai 90 persen," ucapnya.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Anak Baru 62 Persen, Pemkot Depok Kejar Target Sebelum PTM Pekan Depan

Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok Wijayanto mengatakan bahwa sejatinya agenda PTM 100 persen di Kota Belimbing masih dalam pembahasan Wali Kota Depok Mohammad Idris bersama Dinas Pendidikan setempat.

"Intinya sudah diajukan ke Pak Wali Kota Mohammad Idris dan sedang dibahas dengan tim, nanti akan dikeluarkan (SE)," ujar Wijayanto saat dikonfirmasi, Jumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Si Kribo Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Si Kribo Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com