Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima SD di Jakarta Utara Jadi Proyek Percontohan Sekolah Sehat

Kompas.com - 11/01/2022, 18:02 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lima sekolah dasar (SD) di Jakarta Utara menjadi proyek percontohan Sekolah Sehat.

Kelima SD tersebut juga dinobatkan sebagai Sekolah Sehat Tahun 2021 dalam program kolaborasi antara Pemerintah Kota Jakarta Utara, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bina Masyarakat Peduli (BMP), dan PT Unilever Indonesia.

Sekolah-sekolah tersebut berhasil memenuhi kriteria dalam pelaksanaan Training of Trainer (TOT), pelaporan, hingga penerapan perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) selama periode penjurian sejak September 2021 lalu.

"Penobatan lima sekolah sebagai Sekolah Sehat ini sebagai proyek percontohan dalam penerapan PHBS pada setiap sekolah di Jakarta Utara," ujar Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim, dikutip dari siaran pers, Selasa (11/1/2022).

Baca juga: Jakarta Terapkan Konsep Sekolah Sehat Cegah Penularan Virus Covid-19

Menurut Ali, dengan dimulai dari sekolah, peserta didik dapat menerapkan dan membawa kebiasaan PHBS ke rumah dan lingkungan sekitarnya.

Dengan demikian, mereka akan terus terbiasa untuk hidup bersih dan sehat hingga dewasa kelak.

“Diharapkan ini dapat memberikan motivasi dan contoh untuk selalu menerapkan PHBS di seluruh sekolah di Jakarta Utara," kata Ali.

Oleh karena itu, Ali pun meminta Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 dan 2, Suku Dinas Kesehatan, serta Suku Dinas Lingkungan Hidup saling berkolaborasi untuk memonitor dan mengevaluasi Sekolah Sehat tersebut.

Evaluasi perlu dilakukan agar program Sekolah Sehat pun dapat terlaksana secara berkesinambungan.

"Terlebih program ini juga sebagai upaya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata dia.

Baca juga: Perhatikan, 6 Cara Tentukan Jajanan di Luar Sekolah Sehat atau Tidak

Adapun lima SD yang dinobatkan sebagai Sekolah Sehat di Jakarta Utara dan dijadikan proyek percontohan adalah sebagai berikut:

- SDN Semper Timur 03 Pagi sebagai Terbaik Pertama

- SDN Semper Barat 03 Pagi sebagai Terbaik Kedua

- SDN Rawa Badak Selatan 03 Pagi sebagai Terbaik Ketiga

- SDN Semper Barat 07 Pagi sebagai Terbaik Keempat

- SDN Semper Timur 05 Pagi sebagai Terbaik Kelima

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com