JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah warga yang terpapar Covid-19 di Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, kini menjadi 101 orang.
Angka tersebut bertambah 12 kasus dibandingkan dengan hasil tes PCR sejak Minggu (1/16/2022) malam.
"Per Senin malam, saya cek jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ada di angka 101 kasus aktifnya," kata Lurah Krukut Ilham Nurkarim saat dihubungi, Selasa (1/18/2022).
Baca juga: PPKM Jakarta Tak Naik Level meskipun Jadi Pusat Omicron
Ilham mengeklaim, pelacakan kontak erat atau tracing sudah dilakukan secara maksimal sejak hampir dua pekan ditemukan kasus pertama pada Rabu (5/1/2022).
"Dari hasil analisis petugas tracer kami, jangkauan kontak eratnya sudah maksimal. Kami sudah menjangkau 1.026 warga yang dilakukan swab. itu sudah teridentifikasi semua, tinggal penguatan di micro lockdown ini," jelas Ilham ini," jelas Ilham.
"Jadi kenaikan kasus ini disebabkan karena kami seminggu terakhir gencar melakukan tracing ya. Jadi tidak kaget jika angkanya naik," jelas Ilham.
Baca juga: Laju Kenaikan Jumlah Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Terlalu Cepat
Sebagian besar pasien, lanjut Ilham, masih harus menunggu panggilan dari Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, untuk dirujuk.
"Yang isolasi mandiri 60 orang lebih, sisanya di Wisma Atlet. Mereka masih menunggu panggilan," jelas Ilham.
Selain dirujuk ke Wisma Atlet Kemayoran, beberapa warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 juga dirujuk ke Wisma BNI Kemukus, Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat, dan rumah sakit.
Ada sekitar 10 orang yang diisolasi di Wisma BNI Kemukus dan dua pasien di rumah sakit lainnya.
Selain itu, lanjut dia, satu warga yang terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron juga telah diisolasi khusus di Wisma Atlet Kemayoran.
Jumlah pasien varian Omicron hingga kini masih belum bertambah, lantaran hasil pemeriksaan 13 orang yang melakukan kontak erat dengan pasien tersebut belum sampai kepada pihak kelurahan.
Adapun akibat temuan kasus tersebut, 14 RT di RW 002 Krukut, dengan 2.700 jiwa di dalamnya, telah diberlakukan micro lockdown atau karantina lokal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.