Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Terbakar di Tambora, Diduga akibat Overload Instalasi Listrik

Kompas.com - 26/01/2022, 08:01 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah rumah di Jalan Duri Selatan 5, Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat terbakar pada Rabu (26/1/2022) pagi.

Kasie Operasional Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Barat Sjukri Bahanan mengatakan, rumah tinggal itu dilaporkan terbakar pukul 06.00 WIB.

Kebakaran itu melanda rumah seluas 56 meter persegi yang dihuni oleh dua orang.

Baca juga: Kebakaran Hanguskan 26 Rumah di Tambora, Diduga akibat Korsleting

Pihaknya pun menerjunkan 19 mobil pemadam kebakaran beserta 95 personel dari berbagai pos.

"19 unit dengan 95 Personel diterjunkan, yang terdiri dari 15 unit dari Jakarta Barat, 2 unit dari Jakarta Pusat, dan 2 unit dari Pati Kendal," kata Sjukri dalam keterangannya Rabu (26/1/2022).

Beruntung, 16 menit kemudian, api bisa dijinakkan. Proses pemadamam pun dilanjutkan dengan pendinginan.

Pihaknya menduga, kesalahan instalasi listrik di dalam rumah menjadi penyebab kebakaran.

"Diduga terjadi overload pada instalasi listrik dalam rumah," lanjut Sjukri.

Baca juga: Gudang di Tambora Kebakaran, Petugas Damkar Masih Berjibaku Padamkan Api

Akibat peristiwa itu, rumah tersebut hangus terbakar dengan kerugian ditaksir mencapai Rp 203 juta. Namun, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini.

Sehari sebelumnya, kebakaran juga menghanguskan 26 rumah semi permanen di Jalan Tanah Sereal 13 RT 10 RW 10 Tanah Sereal, Tambora, pukul 16.57 WIB.

Kebakaran diduga akibat korsleting pada salah satu rumah warga. Akibat kebakaran ini, terdapat 23 rumah tinggal terdampak sambaran api.

"Terdapat 69 KK dan 276 jiwa. 23 rumah tinggal terdampak pada RT 09 dan 10 RW 10," ujar Sjukri, kemarin.

Selain sejumlah rumah terkena sambaran api, terdapat warga yang mengalami luka-luka akibat kebakaran ini.

Baca juga: 90 Sekolah di Jakarta Ditutup karena Ditemukan Kasus Covid-19, Ini Daftarnya

"Korban Junaedi 28 tahun, terkena pecahan kaca di telapak kaki. Kemudian, Rizki 27 tahun, mengalami sesak napas. Korban ditangani petugas PMI di lokasi kejadian," ucapnya.

Nilai kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp 1 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com