Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Covid-19 di Jakarta Mengganas, Tak Bisa lagi Disepelekan dan Butuh Pengetatan Ekstra

Kompas.com - 31/01/2022, 08:48 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Jakarta kian mengganas. Pada Minggu (30/1/2022), temuan kasus baru Covid-19 di Jakarta mencapai 6.622 kasus baru dalam sehari.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, dari temuan kasus tersebut, 95,6 persen merupakan transmisi lokal.

"Kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 6.622, yang mana 6.323 di antaranya juga merupakan transmisi lokal," ucap Dwi dalam keterangan tertulis, Minggu.

Baca juga: Kemenkes Minta Pemda Tingkatkan Deteksi Kasus Varian Covid-19 melalui PCR metode SGTF dan WGS

Tak terkendalinya kasus Covid-19 di Jakarta juga terlihat dari jumlah kasus aktif yang sudah melebihi angka 20.000. Dikutip dari situs corona.jakarta.go.id, berdasarkan pembaruan data terakhir pada 30 Januari, kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota mencapai 27.977.

Dari angka tersebut, sebanyak 6,348 orang menjalani perawatan di rumah sakit. Sisanya sebanyak 21.629 orang menjalani isolasi mandiri.

Selain itu, keganasan Covid-19 di Jakarta juga terlihat dari tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) perawatan pasien Covid-19 yang terus meningkat.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, BOR naik 2 persen dibandingkan data pada Jumat (28/1/2022).

 

"Jadi data yang kami terima BOR-nya 56 persen, hari sebelumnya masih 54 persen, sekarang meningkat lagi," kata Riza dalam rekaman suara, Minggu.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Polisi Tangkap Pria yang Pura-pura Tertabrak di Pasar Rebo | Ledakan Covid-19 di Jakarta

Riza menjelaskan, saat ini DKI Jakarta memiliki 4.361 tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19 di 140 rumah sakit rujukan.

Dari jumlah yang disediakan, 2.426 tempat tidur telah terisi atau dalam persentase mencapai 56 persen. Dia juga menyebutkan, BOR intensive care unit (ICU) pasien Covid-19 ikut meningkat.

"ICU-nya sudah 19 persen, naik lagi," tutur Riza.

Politikus Partai Gerindra ini menjelaskan, saat ini tempat tidur ICU pasien Covid-19 di Jakarta berkapasitas 651 tempat tidur dan sudah terisi sebanyak 152 tempat tidur.

Riza pun meminta warga Jakarta tidak menganggap remeh penyebaran Covid-19, khususnya varian Omicron yang semakin meluas.

Dia mengatakan, sekalipun hasil riset menyebut Omicron tidak memiliki gejala fatal, nyatanya ada korban jiwa akibat varian yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan tersebut.

Baca juga: Wagub DKI Sebut BOR Covid-19 di Jakarta Naik Lagi, Kini di Angka 56 Persen

"Sekalipun Omicron tidak berbahaya seperti varian Delta, tapi jangan dianggap enteng karena ada kasus Omicron yang meninggal di Jakarta sekalipun memang ada komorbid," kata Riza

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tumpahan Oli Rampung Ditangani, Lalu Lintas di Jalan Juanda Depok Kembali Lancar

Tumpahan Oli Rampung Ditangani, Lalu Lintas di Jalan Juanda Depok Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com