Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam 5 Hari Terakhir Sudah 8 Jenazah Pasien Covid-19 Dimakamkan di TPU Pasir Putih Depok

Kompas.com - 10/02/2022, 21:45 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pasir Putih, Sawangan, Depok, beberapa hari lalu mulai kembali menerima jenazah Covid-19.

Koordinator TPU Pasir Putih Haji Nurmat mengatakan, sejak lima hari terakhir tercatat delapan jenazah telah dimakamkan.

"Kalau kemarin-kemarin kan enggak ada sama sekali. Baru-baru ini aja, lima hari terakhir masuk dua jenazah (Covid-19) per hari. Total hingga hari ini ada delapan. Jadi sehari dua," Nurmat saat ditemui di TPU, Kamis (10/2/2022).

Khawatir terjadi lonjakan pemulasaraan dan pemakaman jenazah pasien Covid-19, pengurus TPU Pasir Putih berinisiatif menyiapkan dua lubang kuburan dalam sehari.

"Hari ini dua (jenazah), kemarin dua. Lubang setiap harinya (disiapkan) dua. Takutnya ada lonjakan, kami sudah siapin lubang sebelum jenazah masuk," ujarnya.

Baca juga: Ada Lonjakan Kasus Covid-19, Aktivitas Pemakaman di TPU Rorotan Meningkat

Nurmat menyebut jenazah yang dimakamkan di TPU Pasir Putih sesuai dengan standar operasional prosedur pemulasaraan dan pemakaman Covid-19. Tak hanya itu, Nurmat beserta relawan lain mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap.

"Jenazah dimakamkan benar-benar menggunakan protokol kesehatan. Pakai tali, dibungkus plastik," tutur Nurmat.

"Kita sudah siapkan APD teman-teman penggali, masker, lengkap semua. Itu sudah disiapkan sebelum ada jenazah," lanjutnya.

Sementara itu, lokasi pemakaman jenazah Covid-19 dipisahkan dengan jenazah umum.

Dikatakan Nurmat pemakaman jenazah Covid-19 berada di Blok B tepat sisi dibelakang tempat pemakaman umum.

Baca juga: Pasien Omicron yang Meninggal di RS Sari Asih Dimakamkan di TPU Jombang

Namun, jika terjadi lonjakan TPU Pasir Putih akan melimpahkan jenazah kebagian blok pemakaman lain.

"Pemakaman umum di depan. Kalau pemakaman Covid-19 di belakang, tempat di blok B dekat musholla kita isiin di situ dulu. Nanti setelah itu penuh kita larikan ke depan sini. Sampai melonjak kita arahkan ke blok D," pungkas Nurmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com