JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap tiga pemuda mabuk yang melakukan pemukulan serta melayangkan ancaman terhadap warga di Jalan Bayam III, Gandaria Utara, Jakarta Selatan, Selasa (1/3/2022) dini hari.
Kepala Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan Ipda Nasirin mengatakan, peristiwa itu bermula saat Tim Presisi "mengusir" ketiga pemuda mabuk itu dari kawasan Melawai, Jakarta Selatan.
"Ternyata setelah sampai kosan, mereka berselisih dengan warga Petogogan. Waktu di Melawai sampai Petogogan sudah mabuk berat," ujar Nasirin saat dikonfirmasi, Selasa.
Belum diketahui penyebab perselisihan antara pemuda dan warga tersebut.
Baca juga: Orang Kuat di Balik Penganiayaan Aktivis Haris Pertama dan Pemanggilan Politisi Golkar
Nasirin mengatakan, dalam perselisihan itu, ada dua korban yang menjadi bulan-bulanan ketiga pemuda mabuk tersebut.
Kedua korban itu dipukul di bagian pipi kiri dan satu di antaranya bahkan diancam menggunakan pisau kecil yang dibawa oleh salah satu pemuda yang tengah mabuk.
"Untuk korban ada dua orang. Kita arahkan ke Polsek Kebayoran Baru untuk membuat laporan," ucap Nasirin.
Nasirin mengemukakan, ketiga orang yang mabuk dan membuat onar itu telah dibawa ke Polsek Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca juga: Polisi Dalami Dugaan Keterlibatan Pihak Lain dalam Pengeroyokan Ketua KNPI Haris Pertama
Barang bukti yang diamankan polisi adalah sebuah pisau kecil.
"Belum ada penusukan, (perselisihan itu) hanya pemukulan disertai pengancaman," ucap Nasirin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.