Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pintu Air Ciledug Siaga 1, BPBD Kota Tangerang Bersiap Evakuasi Warga jika Banjir

Kompas.com - 18/03/2022, 05:19 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ketinggian debit air di Pintu Air Ciledug, Kota Tangerang, meningkat pada Kamis (17/3/2022) malam dan berstatus siaga 1.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang Ghufron Falveli berujar, ketinggian air di pintu air itu mencapai 300 sentimeter pada Kamis sekitar pukul 22.20 WIB.

Menurut dia, sekitar pukul 19.00 WIB, ketinggian debit air di pintu air tersebut sempat mencapai 310 sentimeter.

"Kami pantau di TKP (tempat kejadian perkara), Pintu Air Ciledug, sudah ada penurunan 10 sentimeter, jadi sekarang 300 sentimeter," ujarnya saat dihubungi, Kamis.

Baca juga: Jalan Terendam Air, Bocah 6 Tahun Terperosok ke Gorong-gorong di Tangerang

Ghufron mengatakan, debit air meningkat lantaran Pintu Air Ciledug mendapat kiriman air dari wilayah Bogor, Jawa Barat.

Sebagai informasi, kali yang melalui Pintu Air Ciledug adalah Kali Angke yang berasal dari Bogor, bukan karena hujan yang mengguyur wilayah tersebut.

"Kalau untuk hari ini murni dari kiriman dari wilayah atas seperti Bogor," sebutnya.

Ghufron menuturkan, BPBD Kota Tangerang sedang memantau apakah ada peningkatan atau penyusutan debit air di Pintu Air Ciledug.

Baca juga: Tergenang Air Setinggi 60 Sentimeter, Akses di Jalan Sultan Ageng Tirtayasa Tangerang Terputus Total

Jika tak kunjung surut, pihaknya akan langsung menuju pintu air tersebut.

BPBD Kota Tangerang juga sudah bersiap diri saat debit air meningkat dan warga perlu dievakuasi.

Kata Ghufron, perahu karet telah disiagakan di beberapa titik jika dibutuhkan oleh warga.

"Kami mengimbau agar waspada kalau seandainya debit airnya terus meningkat, kami minta untuk pesiapan kalau misalnya perlu evakuasi," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com