DEPOK, KOMPAS.com - Dua rumah kontrakan yang rusak akibat tertimpa tower base transceiver station (BTS) di Kampung Lio, Depok, kini tengah diperbaiki oleh pihak Telkomsel.
Untuk diketahui, tower BTS itu roboh di Jalan Masjid Lio RT 002 RW 020 Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Senin (21/3/2022), sekitar pukul 13.00 WIB.
Tak hanya itu, Telkomsel juga akan memperhitungkan kembali pemasangan tower BTS-nya di lokasi tersebut.
Baca juga: Tower BTS Roboh dan Timpa 2 Rumah di Depok, Telkomsel Akan Evaluasi Lokasi Pemasangan
Menurut pantauan Kompas.com di lokasi pada Selasa (22/3/2022), tiang BTS yang menimpa rumah kontrakan sudah dievakuasi pihak Telkomsel.
Namun, sisa-sisa pecahan asbes dan beberapa puing lainnya dari tembok masih berserakan di dalam rumah tersebut.
Sekitar pukul 14.00 WIB, tiga orang pekerja bangunan telah datang untuk mengecek dan memperbaiki kerusakan bangunan rumah kontrakan.
Hingga saat ini, ketiga pekerja bangunan tengah melakukan perbaikan.
Manager Corporate Communications Area Jabotabek Trendy Bregantoro Isnandiko mengatakan, Telkomsel bertanggung jawab atas kerusakan rumah kontrakan akibat robohnya tiang tower BTS.
Pertanggungjawaban itu dengan memperbaiki bangunan seperti sedia kala.
"Telkomsel bertanggung jawab terhadap kerusakan yang dialami warga, salah satunya dengan merapikan rumah warga yang terdampak agar bisa kembali seperti semula," kata Trendy saat dihubungi Kompas.com, Selasa.
Baca juga: Tower BTS Milik Telkomsel di Depok Roboh, Warga Kira Bunyi Petir Menyambar
Menurut dia, kompensasi itu langsung diserahkan kepada warga yang terdampak tanpa melalui pihak-pihak ketiga.
"Dari Telkomsel langsung ke warga yang terdampak, dengan langsung membenahi kerusakan yang dialami warga tersebut," ujar Trendy.
Trendy menambahkan, setidaknya terdapat dua rumah warga yang mengalami kerusakan parah dari insiden jatuhnya BTS.
Baca juga: Tower BTS Roboh dan Timpa Kontrakan, Telkomsel Perbaiki Rumah yang Rusak
Selain itu, ada satu rumah warga yang terkena imbas dari kerusakan rumah kontrakan lainnya.
"Yang mengalami kerusakan (parah) dua rumah kontrakan saja, namun ada satu rumah juga terkena efek dari rumah tersebut namun kondisinya masih aman, dan itu semua sudah dibenahi oleh pihak Telkomsel," terang dia.