JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, belum menunjukkan adanya peningkatan, pada Senin (4/4/2022).
Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen mengatakan, memasuki bulan ramadhan pada hari kedua ini jumlah penumpang justru lebih sepi dari hari biasanya ketika pandemi Covid-19.
"Puasa kedua belum terlihat pemudik maupun peningkatan jumlah penumpang. Pada saat ini penumpang masih sepi. Malah lebih sepi dari hari biasa sebelum kemarin," kata Revi kepada wartawan, Senin.
Baca juga: Syarat Tes Covid-19 Dihapus, PO Bus di Terminal Kalideres Yakin Jumlah Penumpang Akan Naik
Revi mengatakan hal ini lumrah lantaran masyarakat masih fokus ibadah puasa di Jakarta pada awal ramadhan.
"Biasanya puasa pertama memang sepi, karena masih fokus ibadah puasa," kata Revi.
Revi memperkirakan, jumlah penumpang akan meningkat menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran.
Menurut dia, jumlah penumpang busa mencapai 3.500 orang per hari pada H-2 Lebaran.
"Saya perkirakan pada H-7 lebaran mungkin trafiknya 1.000 sampai 2.000 penumpang, sedangkan H-2 lebaran bisa mencapai 3.500 per hari," kata Revi.
Baca juga: Syarat Tes Antigen/PCR Dihapus, Jumlah Penumpang di Terminal Kalideres Belum Meningkat
Di sisi lain, Revi memastikan, pengelola terminal akan melakukan persiapan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Salah satu langkah antisipasinya yakni pengerahan petugas terminal untuk memantau penumpang agar selalu memakai masker dan menggandeng kepolisian untuk memperketat pengamanan di terminal menjelang Lebaran.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.