Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Toko dan Minibus di Kranji

Kompas.com - 09/05/2022, 16:09 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Truk dengan nomor polisi B 9377 YD yang diduga mengalami rem blong terlibat kecelakaan dengan mobil Calya bernomor polisi A 1429 VQ di Jalan Jenderal Sudirman, Kranji, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Senin (9/5/2022) siang sekitar pukul 13.30 WIB.

Akibat kejadian tersebut, mobil Calya dan warung milik warga mengalami kerusakan.

Pantauan Kompas.com di lokasi, kecelakaan yang melibatkan truk kontainer dan warung itu pun menjadi tontonan warga sekitar.

Baca juga: Diduga Rem Blong Saat Melintas di Jalur Transjakarta, Truk Berjalan Mundur dan Tabrak 2 Pemotor

Selain itu, tidak sedikit juga para pengemudi yang melintas dan kemudian berhenti untuk menyaksikan peristiwa tersebut.

Akibatnya, kondisi jalanan pun di sekitar lokasi pun menjadi sedikit tersendat.

Salah satu anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) dari Polres Metro Bekasi Kota Bripka Haryanto mengatakan bahwa truk yang berasal dari Tanjung Priuk, Jakarta Utara itu hendak pergi menuju ke Cikarang, Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Diduga Rem Blong, Truk Tabrak Mobil di Tol JORR Kawasan Lenteng Agung

Saat melintas dari flyover Jalan Kranji, truk kontainer yang sedang membawa peti kemas itu mengalami masalah pada rem kendaraan.

"Informasinya, waktu turun (dari flyover), kendaraan ini pelan, diduga rem blong," singkat Bripka Haryanto kepada Kompas.com, Senin (9/5/2022).

Haryanto memastikan tidak ada korban jiwa dari kecelakaan lalu lintas tersebut. Dirinya juga mengatakan bahwa pengemudi truk kontainer juga selamat dan sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat.

"Untuk korban lain (jiwa) enggak ada, hanya sopir kontainer luka ringan. Untuk sementara dibawa ke Rumah Sakit Ananda," jelasnya.

Untuk saat ini, polisi bersama dengan anggota Dinas Perhubungan pun saling berkoordinasi guna melakukan proses evakuasi truk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com