Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiket Formula E Jakarta Hampir Habis Terjual, Ketua Panitia: "Yang Mahal Justru Cepat Habis"

Kompas.com - 26/05/2022, 20:48 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiket untuk menonton gelaran Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara, pada 4 Juni 2022 mendatang hampir habis terjual.

Ketua Panitia Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengatakan, pada Kamis (26/5/2022), atau sembilan hari menjelang ajang balap mobil listrik tersebut, tiket Formula E Jakarta sudah banyak dibeli masyarakat.

"Untuk di dalam sirkuit ada 22.000 tiket, yang tersisa tinggal tiket festival biasa (Ancol Festival). Tiket untuk kursi di dalam sirkuit semuanya sudah sold out," kata Sahroni di acara Unboxing Replika Mobil Formula E di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, Kamis.

Sahroni menyebut, kuota tiket Ancol Festival saat ini masih tersisa 55 persen.

"Yang mahal justru cepat habis. Yang murah malah enggak. Jadi, sekitar 45 persen kayaknya baru terjual. Mungkin nanti pas hari H itu di weekend ini akan terjual. Apalagi ada konser di sana semoga semua terjual di sana," jelas Sahroni.

Baca juga: Replika Mobil Balap Formula E Dipamerkan di CFD, Masyarakat Bisa Gunakan untuk Berswafoto

Sejak 1 Mei 2022, pihak penyelenggara telah mulai menjual tiket Formula E secara online.

Ada 60.000 tiket yang disediakan oleh pihak penyelenggara dengan beragam kelas, mulai dari VIP, Grandstand, Circuit Festival, dan Ancol Festival.

Tiket Formula E bisa dibeli dengan mengakses situs https://jakartaeprix.goersapp.com/.

"Kita mulai jual pada 1 Mei," kata Managing Director Formula E Jakarta dari Jakarta Propertindo, Gunung Kartiko beberapa waktu lalu.

Gunung menyebutkan, kelas terendah adalah Ancol Festival dengan harga tiket Rp 250.000. Penonton yang membeli tiket Ancol Festival dapat menonton di luar area sirkuit. 

Akan ada tiga panggung untuk penonton Ancol Festival, yakni Electric Stage di Taman Dufan, Pantai Festival, dan Taman Lumba-Lumba.

Baca juga: Jelang Formula E di Jakarta: Panitia Siapkan Meet and Greet di Monas, Bodi Mobil Sudah Tiba

Penonton dapat menyaksikan pertandingan melalui layar lebar yang disediakan dan juga bisa menikmati fasilitas Ancol seperti Dunia Fantasi serta hiburan dari band kenamaan indonesia, seperti Wali, Padi, dan Kotak.

Klasifikasi tiket berikutnya adalah Circuit Festival yang dibanderol seharga Rp 450.000. Penonton dapat memasuki area sirkuit dan akan dijemput oleh Shuttle Bigbird dari area JIEXPO. Mereka juga akan disuguhi hiburan oleh band indie dan band kenamaan Indonesia.

Kemudian penonton VIP dan VVIP dapat menyaksikan balapan dari Ombak Laut Suit dengan membayar tiket Rp 2 juta, Jimbaran Suite Rp 3 juta, dan Segara Suite Rp 3 juta.

Penonton di dua kelas ini akan mendapatkan makanan, minuman, dua kali suguhan saat coffee break, serta hiburan dari band kenamaan Indonesia.

Baca juga: Panitia: Sesi Foto Pebalap Formula E di Monas Tidak untuk Umum

Tersedia tempat duduk untuk para penonton. Tidak hanya itu saja, penonton juga bisa berekreasi di Ancol, kecuali di wahana Faunaland dan Gondola.

Kemudian untuk menonton melalui Zero Emission Stage, pengunjung harus merogoh kocek Rp 10 juta. Sementara itu tiket untuk menonton di Technology Stage dibanderol seharga Rp 7,5 juta.

Di dua kelas ini, pengunjung akan mendapatkan makanan dan minuman bintang 5 yang ditawarkan oleh Hotel Borobudur, dua kali jamuan coffee break, serta prasmanan makan siang dan makan malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com