Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Primata Berkostum Tampil di Pesona Square Depok Tuai Kecaman, Ini Klarifikasi Panitia Acara

Kompas.com - 15/06/2022, 18:24 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah foto yang menampilkan primata jenis beruk dan ekor panjang dengan kostum manusia dan terikat rantai viral di media sosial. 

Primata itu ditampilkan dalam sebuah acara talkshow bertajuk"Pengenalan dan Cara Merawat Primata Asli Indonesia" yang berlangsung di Mall Pesona Square Depok.

Foto yang awalnya dibagikan oleh akun instagram resmi Pesona Square Depok itu lantas mendapat kecaman luas dari para warganet, khususnya kalangan para pecinta hewan. 

Pesona Square dan pihak panitia dianggap mengeksploitasi primata dengan kedok edukasi hewan.

Baca juga: Temuan Jenazah di Pintu Air Manggarai, 2 Hari Temannya Sembunyikan Informasi Korban Tenggelam

Belakangan, Pesona Square telah menghapus unggahan tersebut, namun fotonya sudah terlanjur tersebar luas dan dikecam berbagai pihak. 

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by JAAN (@jakartaanimalaidnetwork)

Event organizer Souq yang menggelar acara bertajuk Summer In Jungle di Mall Pesona Square memberikan klarifikasi.

Salah satu penyelenggara acara, Haikal mengatakan, acara tersebut sebenarnya sudah digelar di beberapa mall lainnya lebih dulu.

"Sebetulnya Summer In Jungle ini kita bisa bilang pet exhibition yang biasa, yang mana di beberapa mall juga diselenggarakan," kata Haikal di Mall Pesona Square, Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (15/6/2022), dilansir dari Tribun Jakarta.

"Tapi mungkin ada sedikit sensitivitas dengan kehadiran komunitas primata yang memang ada di event kita itu," sambungnya.

Baca juga: Tebet Eco Park Ditutup Sementara, Sejumlah Satpol PP dan Dishub Berjaga

Haikal menegaskan, tidak ada eksploitasi hewan dalam acara tersebut.

"Eksploitasi di even ini tidak ada, semua bisa ditanyakan kepada pihak mall yang memang menyaksikan juga atau juga pengunjung yang datang di hari tersebut," ungkapnya.

Haikal menjelaskan, komunitas primata yang turut terlibat dengan acara ini adalah mereka yang cinta terhadap primata.

Bahkan, beruk atau pun kera ekor panjang yang dibawa oleh komunitas ini merupakan hasil rescue dari para oknum topeng monyet.

Haikal juga menuturkan bahwa rantai yang mengikat kera itu untuk kepentingan keamanan ketika dibawa masuk ke dalam mall.

"Mungkin kemarin isunya sedikit lebih ke arah dirantai atau primata ini memakai baju, sebetulnya rantai ini lebih ke arah safety-nya saja bukan seperti topeng monyet," bebernya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com