Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Bersimbah Darah Diduga Dibunuh di Tambora, Polisi: Minim Saksi karena di Gang Sempit

Kompas.com - 06/07/2022, 13:46 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sesosok pria ditemukan di Jalan Krendang Utara Raya, Krendang, Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa (5/7/2022) sore.

Pria berpakaian lengkap itu ditemukan di gang sempit dalam keadaan kepala berlumuran darah.

Kapolsek Tambora Kompol Rosana Labobar mengatakan, saat ini polisi masih terus menyelidiki meninggalnya pria tersebut.

Baca juga: Polisi Temukan Sajam di Dekat Mayat Pria yang Bersimbah Darah di Gang Sempit di Tambora

"Kami sampai saat ini masih melakukan kegiatan penyelidikan," kata Rosana di Jakarta Barat, Rabu (6/7/2022).

Rosana mengatakan, penyelidikan tidak berjalan mudah lantaran saksinya sedikit. Sebab, kata Rosana, peristiwa terjadi di tengah gang sempit yang sepi.

"Memang posisi (korban berada) itu di gang sempit. Untuk akses orang keluar masuk (di gang) itu enggak bisa (sulit). Jadi, untuk saksi memang agak minim," jelas Rosana.

Kendati demikian, polisi sudah mengidentifikasi korban sebagai warga Tambora yang berinisial SM (49).

Polisi juga telah meminta keterangan dari sejumlah anggota keluarga korban, kerabat, hingga warga di sekitar tempat kejadian.

Baca juga: Mayat Pria Ditemukan Bersimbah Darah di Gang Sempit di Tambora

"Kami masih mengumpulkan saksi-saksi mulai dari keluarga hingga teman-teman karena yang bersangkutan (korban) pekerjaannya tukang parkir," kata Rosana.

Polisi juga telah memeriksa sejumlah kamera CCTV di sekitar lokasi. Namun, kamera tersebut tidak berjarak terlalu dekat dengan lokasi kejadian.

"Memang ada CCTV di sekitar TKP, tetapi yang langsung ke TKP enggak ada. Jadi cuman jalan masuk keluar saja, sedangkan orang keluar masuk di gang itu. Jadi belum bisa dipastikan itu pelaku atau bukan," kata Rosana.

Sementara itu, jasad korban saat ini tengah diotopsi di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com