Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalanan di Karawaci Tangerang Tertutup Asap Putih, Begini Faktanya...

Kompas.com - 06/07/2022, 12:34 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan asap putih tebal menutupi Jalan Gatot Subroto, Cimone, Karawaci, Kota Tangerang, Banten, viral di media sosial.

Peristiwa asap putih menyelubungi jalan itu disebut terjadi pada Rabu (6/7/2022).

Kapolsek Karawaci Kompol Hasoloan Situmorang mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB.

Menurutnya, asap putih tersebut berasal tabung CO2 (karbondioksida) milik sebuah perusahaan distributor PT G.A.S.

Asap putih itu menyebar setelah seorang karyawan PT G.A.S berinsial J salah membuka keran tabung.

Baca juga: Jadwal Konser PRJ Kemayoran Juli 2022

"Saat Polsek Karawaci mengecek ke TKP, ditemukan bahwa ada dugaan kelalaian karyawan untuk (membuka) kran tabung CO2," ujar Hasoloan saat dihubungi, Rabu.

Peristiwa itu pun mengundang perhatian warga sekitar dan menyebabkan arus lalu lintas (lalin) terhambat.

"(Sempat) mengundang perhatian juga pemandangan terganggu, masyarakat berjalannya terhambat, itu juga ada perlambatan," jelas Hasoloan.

Namun, kata dia, peristiwa itu tidak berlangsung lama.

Asap putih itu hanya menyebar beberapa menit saja kemudian hilang dengan sendirinya.

Baca juga: Aturan Baru yang Diterapkan Saat PPKM di Jakarta Naik ke Level 2, Kapasitas WFO hingga Mal Dibatasi

Sedangkan, kondisi lalu lintas sudah kembali normal dan kemacetan terurai dalam 30 menit.

"Mungkin ada sekitar setengah jam sudah normal. Kalau asapnya hanya beberapa saat saja," pungkasnya.

Sebelumnya beredar informasi bahwa terjadi kemacetan di Jalan Raya Merdeka, Cimone, Karawaci, Kota Tangerang pada Rabu pagi akibat jalanan tertutup gas.

"Terjadi kebocoran gas dari sebuah pabrik di Jalan Raya Merdeka, Cimone, Karawaci, Kota Tangerang sejak Rabu (6/7/2022) pagi. Belum diketahui penyebabnya, pengendara disarankan cari jalan alternatif karena jalanan tertutup gas dan menghalangi pandangan," tulis akun @abouttng.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by About Tangerang (@abouttng)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Ngaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Ngaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kejamnya Nico Bunuh Teman Kencan di Indekos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kejamnya Nico Bunuh Teman Kencan di Indekos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com