JAKARTA, KOMPAS.com - Ingar-bingar "Citayam Fashion Week" masih menjadi magnet bagi warga ibu kota dan sekitarnya.
Ratusan ABG yang disebut-sebut sebagai remaja SCBD alias Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok masih memenuhi trotoar dekat Stasiun MRT Dukuh Atas, pada akhir pekan lalu.
Bahkan, Citayam Fashion Week yang mulanya berasal dari sejumlah remaja asal Citayam yang kerap nongkrong dengan busana nyentrik, kini juga menarik perhatian model profesional untuk ikut adu gaya di sana.
Baca juga: Citayam Fashion Week Kian Tenar, Gubernur Hingga Penyanyi Dompleng Popularitas Kawasan Dukuh Atas
Salah satunya, model kembar jebolan ajang Asia's Next Top Model (AsNTM) cycle 5, Valerie dan Veronica.
Namun, nyatanya fenomena Citayam Fashion Week ini justru menimbulkan masalah baru, mulai dari orang yang membuang sampah sembarangan dan banyak remaja yang tidur di pinggiran kawasan Dukuh Atas.
Melihat fenomena itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku tidak masalah dengan remaja "SCBD" yang ingin menghabiskan waktu atau nongkrong di kawasan Dukuh Atas.
Namun, Anies mengimbau mereka yang datang ke kawasan tersebut untuk selalu menjaga ketertiban dan kebersihan.
"Yang penting tadi jaga ketertiban jaga kebersihan dan hormati orang-orang lain," kata Anies di Kawasan Dukuh Atas, Selasa (19/7/2022).
Baca juga: Ramai Fenomena Citayam Fashion Week, MRT Kerahkan Tim Patroli di Dukuh Atas
Sementara terkait fenomena Citayam Fashion Week, Anies menilai kegiatan adu outfit itu sebagai bentuk ekspresi anak muda.
Kata dia, kawasan tersebut merupakan ruang bersama untuk berekspresi, berinovasi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.