Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Pencurian Motor Modus Hipnotis di Karawaci yang Dilakukan Emak-emak

Kompas.com - 04/08/2022, 10:40 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor Benteng menyelidiki kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dengan modus hipnotis yang dilakukan oleh seorang wanita.

Kanit Reskrim Polsek Benteng AKP Imron Masadi membenarkan bahwa korban sudah melapor ke Polsek Benteng pada Jumat (29/7/2022) dini hari.

"Tindakan Polsek Benteng nanti kami upaya untuk lidik, mungkin kami cek ulang TKP, CCTV, atau apa yang bisa mengarahkan (bukti)," ujar Imron saat dihubungi, Kamis (4/8/2022).

Selain itu, Polsek Benteng akan bekerja sama dengan Polsek Karawaci untuk mengungkap kasus tersebut.

Sebab, tempat kejadian perkara (TKP) awal terjadinya pencurian dengan penipuan ini berada di Jalan Beringin, Karawaci, Kota Tangerang.

Baca juga: Karyawan di Karawaci Tangerang Diduga Dihipnotis Emak-emak, Motor Dibawa Kabur Pelaku

Selain itu, berdasarkan informasi yang diperoleh Polsek Benteng, kejadian serupa dengan diduga pelaku yang sama sudah kerap terjadi di wilayah hukum Polsek Karawaci.

"Modus seperti itu sudah lima kali kalau di Karawaci. Pelakunya itu sama, kemarin tak cocokkan fotonya sama Kanit Reskrim Karawaci, sama cewek itu," ungkap Imron.

"Paling dari informasi-informasi masyarakat, kerja sama dengan Karawaci. Coba koordinasi dengan Karawaci, ada modus yang sama sasarannya motor," lanjut dia.

Baca juga: Tawa Lepas Roy Suryo Ikut Touring dan Kisahnya Pakai Kursi Roda Usai Diperiksa sebagai Tersangka...

Ia kemudian menjelaskan, berdasarkan laporan yang diterima dari korban, peristiwa itu bermula saat pelaku datang ke gerai minuman di Jalan Beringin, Karawaci, pada Kamis (28/7/2022) malam.

Pelaku kemudian membeli minuman di outlet tersebut sebanyak 40 gelas. Saat membayar, pelaku yang tidak membawa uang tunai itu bersikeras untuk membayar secara tunai.

Pelaku kemudian minta diantarkan ke gerai ATM terdekat untuk mengambil uang. Korban bernama Riza (pemilik motor) menawarkan untuk mengantarkan emak-emak tersebut.

Baca juga: Kekesalan Warga Pulogadung Sering Dicaci Maki Tetangga, Berujung Bangun Tembok untuk Tutup Akses Jalan...

Namun, pelaku beralasan tidak mau diantar oleh karyawan laki-laki. Dia meminta diantar oleh karyawan perempuan yang bernama Sarah.

Akhirnya, pelaku diantar ke gerai ATM oleh Sarah menggunakan motor Riza. Karena tidak bisa membawa motor, Sarah dibonceng oleh pelaku ke gerai ATM yang dimaksud.

"(Sarah) diturunin di jalan, saat itulah motor hilang di wilayah Benteng, tapi kalau modus mulai berawal itu di wilayah Karawaci," kata Imron.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com