Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Anak-anak "Paduan Suara Merah Putih" Gelar Konser di Area Car Free Day, Sambut HUT Ke-77 RI...

Kompas.com - 14/08/2022, 15:53 WIB
Reza Agustian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Paduan Suara Merah Putih (PSMP) menggelar konser di luar ruangan (outdoor) di lokasi hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day, tepat di Pos Polisi Thamrin, Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (14/8/2022).

Ketua Harian Paduan Suara Merah Putih Hanna Soriton mengatakan, konser itu gelar dalam rangka menyambut hari ulang tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia.

"Menyambut HUT ke-77 RI dan menyukseskan Group of Twenty (G20), kami dari PSMP mengadakan konser outdoor dengan peserta dari anak-anak SMP, SMA, juga beberapa dari karyawan Kemendagri yang terlibat dalam paduan suara ini," kata Hanna di Bundaran HI, Minggu.

Baca juga: Tebet Eco Park Kembali Dibuka Besok, Pengunjung Wajib Daftar lewat JAKI

Menurut Hanna, konser di Bundaran HI ini bertajuk "Recover Together Recover Stronger".

Ia menambahkan, peserta dalam paduan suara PSMP itu berjumlah sekitar 35 sampai 40 orang.

"Di kegiatan ini kami menyanyikan lagu-lagu nasional dan ada juga lagu ciptaan ketua umum PSMP kami," ucap Hanna.

Hanna mengungkapkan, puncak acara kegiatan PSMP akan berlangsung pada 18 Agustus 2022, dengan menggelar perlombaan vokal grup untuk usia 14-20 tahun.

Baca juga: Jakarnaval 2022 Bisa Dikunjungi Secara Gratis, tapi Pengunjung Wajib Beli Tiket Masuk Ancol

"Jadi dalam rangka 17 Agustus 2022, kami PSMP mengadakan lomba vokal grup siswa-siswi umur 14 sampai 20 tahun dari pelajar dan mahasiswa di Kemendagri," ungkap dia.

Hanna berharap, pada ulang tahunnya yang ke-77, Indonesia dapat segera bangkit setelah pandemi Covid-19.

"Pastinya kami berharap Indonesia dapat pulih lebih cepat bangkit dan kuat. Indonesia tetap jaya, tetap maju bahkan lebih terdepan dari sebelumnya," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com