Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute Kereta Cikuray dan Jadwalnya 2022

Kompas.com - 27/08/2022, 01:30 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kereta Api (KA) Cikuray merupakan salah satu kereta dengan rute Jakarta - Garut. Kereta ini berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan melewati Stasiun Bandung.

Kereta ini terdiri dari kelas ekonomi. Tidak ada sub kelas di dalamnya sehingga semua tempat duduk dijual dengan harga yang sama.

Kereta ini hanya ada satu kali perjalanan dalam sehari yakni pukul 17.55 WIB dari Jakarta. Anda bisa memesan tiketnya melalui online di situs atau aplikasi resmi PT KAI.

Rute KA Cikuray

Pasar Senen - Bekasi - Karawang - Cikampek - Purwakarta - Sukatani - Sasaksaat - Padalarang - Cimahi - Bandung - Kiaracondong - Cicalengka - Nagreg - Leles - Cibatu - Garut.

Lama perjalanan kereta ini yakni sekitar kurang lebih 7 jam perjalanan. 

Harga Tiket KA Cikuray

  • Ekonomi: Rp 45.000

Baca juga: Naik Kereta Api Mulai 15 Agustus, Baru Vaksin 2 Kali Wajib PCR

Jadwal KA Cikuray

KA 7048 Jakarta - Garut

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Pasar Senen   17.55
Bekasi 18.21 18.23
Karawang 18.53 18.55
Cikampek 19.14 19.16
Purwakarta 19.34 19.55
Sukatani 20.15 20.26
Sasaksaat 21.02 21.12
Padalarang 21.33 21.41
Cimahi 21.49 21.52
Bandung 22.03 22.08
Kiaracondong 22.17 22.22
Cicalengka 22.45 23.00
Nagreg 23.15 23.17
Leles 23.38 23.40
Cibatu 23.55 23.58
Garut 00.53  

KA 7047 Garut - Jakarta

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Garut   07.05
Cibatu 07.44 07.49
Leles 08.05 08.11
Nagreg 08.31 08.55
Cicalengka 09.11 09.13
Kiaracondong 09.34 09.37
Bandung 09.45 09.49
Cimahi 10.00 10.02
Padalarang 10.11 10.14
Cilame 10.26 10.36
Purwakarta 11.37 11.40
Cikampek 11.59 12.01
Karawang 12.22 12.24
Bekasi 12.58 13.00
Jatinegara 13.18 13.20
Pasar Senen 13.12  

 

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana: Perpisahan di Luar Kota Disepakati Guru dan Siswa

Yayasan SMK Lingga Kencana: Perpisahan di Luar Kota Disepakati Guru dan Siswa

Megapolitan
Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Megapolitan
Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Megapolitan
Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta 'Napak Reformasi' Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta "Napak Reformasi" Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Megapolitan
Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com