Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosialisasi Imunisasi PCV Gratis di Cipondoh Tangerang Perlu Lebih Masif

Kompas.com - 16/09/2022, 18:30 WIB
Ellyvon Pranita,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Antusiasme masyarakat untuk mengikuti imuniasi Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) secara gratis di Puskesmas Cipondoh, Kota Tangerang, belum terlihat.

Penanggung Jawab Imunisasi di Puskesmas Cipondoh, Bidan Riana Dewi menilai, perlu ada sosialisasi yang lebih masif kepada masyarakat untuk mengoptimalkan program tersebut.

"Mungkin minggu depan baru antusias, kalau minggu ini ada beberapa yang tahu tapi tidak begitu banyak," kata Riana, saat ditemui di Puskesmas Cipondoh, Jumat (16/9/2022).

Baca juga: Dinkes Kota Tangerang Targetkan 13.022 Bayi Dapat Vaksin PCV Gratis September Ini

PCV merupakan salah satu vaksin yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk dimasukkan dalam program imunisasi rutin bagi anak-anak.

PCV memberikan perlindungan yang efektif untuk bayi dan anak-anak terhadap penyakit pneumonia atau radang paru akibat infeksi bakteri pneumokokus.

Menurut Riana, masyarakat akan menyadari pentingnya imunisasi PCV jika sudah memahami dampak dari penyakit yang bisa dicegah dengan vaksin tersebut.

Selain itu, kata dia, antusiasme masyarakat bakal meningkat ketika orangtua mengetahui soal manfaat dan mahalnya harga vaksin.

Selama ini, harga PCV diketahui cukup mahal, yakni berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 1.200.000 di berbagai pusat kesehatan masyarakat (PKM).

"Pelan-pelan mungkin ya, mungkin besok, karena vaksinnya ternyata mahal ya. Jadi mungkin akan banyak (yang ingin mendapatkan vaksin PCV untuk anaknya)," ujarnya.

Baca juga: Dinkes Kota Tangerang Targetkan 13.022 Bayi Dapat Vaksin PCV Gratis September Ini

Di sisi lain Riana menjelaskan, pemberian imunisasi PCV gratis di Puskesmas Cipondoh pada bulan ini dibatasi.

"Tapi masih dibatasi untuk yang bulan September ini masih yang untuk bayi usia 2 bulan," jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Dini Anggraeni menuturkan, imunisasi PCV diberikan sebanyak tiga kali secara gratis atau tanpa dipungut biaya.

“Iya, diberlakukan di Kota Tangerang,” kata Dini, kepada Kompas.com, Kamis (15/9/2022).

Dinas Kesehatan menargetkan 13.022 bayi akan mendapatkan vaksinasi pneumococcal conjugate vaccine (PCV) gratis pada September ini.

Baca juga: Apa itu Imunisasi PCV, Manfaat, Dosis, Pemberian Usia Berapa?

Pemberlakuan pemberian vaksinasi PCV gratis ini merupakan implementasi dari kebijakan Kementerian Kesehatan.

Kementerian Kesehatan berkomitmen untuk melindungi seluruh anak Indonesia dari ancaman pneumonia melalui pemberian imunisasi PCV yang dilaksanakan secara bertahap dimulai pada tahun 2017.

Tahun 2022 ini, seluruh anak Indonesia tanpa terkecuali akan mendapatkan manfaat perlindungan dari vaksin PCV.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com