Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambutan Meriah Saat Anies Tiba di Kantor Demokrat, Kader Serukan "Yo Ayo Anies-AHY Pasti Menang"

Kompas.com - 07/10/2022, 10:06 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendatangi kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat (7/10/2022) pagi.

Pantauan Kompas.com, Anies tiba di kantor ini sekitar pukul 09.34 WIB.

Ia disambut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Sementara itu, para kader Demokrat menyambut Anies dengan nyanyian dan yel-yel.

"Yo ayo, Anies-AHY, kita pasti menang," teriak para kader ketika menyambut Anies.

Baca juga: Anies Melayat ke Rumah Korban Tewas Peristiwa Tembok Roboh di MTsN 19

Gubernur DKI Jakarta itu tampak mengenakan baju berwarna biru yang dilapisi dengan rompi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Para kader tampak menyambut Anies dengan sangat meriah.

Banyak kader yang ingin meminta berfoto bersama dengan Anies.

Dorong-dorongan kecil antara kader dan awak media yang hendak mengabadikan kedatangan Anies sempat terjadi. Namun, hal ini tak sampai menyebabkan kericuhan.


Anies dan AHY lantas memasuki kantor DPP Demokrat sekitar pukul 09.39 WIB.

Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra sebelumnya mengatakan, Anies dijadwalkan bertemu AHY.

“Anies Baswedan akan bersilaturahmi ke Kantor DPP Partai Demokrat pukul 09.00 WIB. Ketum Partai Demokrat AHY akan menyambut langsung,” kata Herzaky pada wartawan, Kamis (6/10/2022).

Baca juga: Pernah Ajak Anies Jadi Kader, PKS DKI: Partai Mana yang Enggak Ingin?

Namun, ia belum menjelaskan rinci agenda pertemuan keduanya. Adapun Anies resmi diusung menjadi calon presiden (capres) Partai Nasdem.

Pengumuman itu disampaikan oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Senin (3/10/2022).

Dalam acara deklarasi itu, Paloh juga membebaskan Anies memilih calon wakil presidennya. Sementara itu, kader Partai Demokrat mendorong AHY untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Namun, keputusan AHY bakal menjadi capres atau cawapres dalam kontestasi elektoral mendatang belum diputuskan.

Anies dan AHY digadang-gadang bakal dipasangkan dalam Pilpres 2024 mendatang jika bangunan koalisi Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat terbentuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com