Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagas Gerakan Ibu Ibukota, Istri Anies Baswedan Ajak Ibu-ibu Berani Perangi KDRT

Kompas.com - 12/10/2022, 09:29 WIB
Reza Agustian,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggagas Ibu Ibukota Awards sekaligus istri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Fery Farhati mengajak ibu-ibu berani menolak segala bentuk kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Menurut dia, tindakan memerangi KDRT salah satu caranya yakni dengan aktif terlibat dalam kegiatan yang ada di lingkungan masyarakat seperti pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK).

"Terkait KDRT saya kadang berpandangan bila ibu-ibu aktif bergerak di lingkungan, dia punya network, dia punya jaringan yang Insya Allah less likely to happen di dalam keluarga mereka kekerasan itu," ujar Fery dalam acara Ibu Ibukota Awards 2022, di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Selasa (11/10/2022) malam.

Baca juga: Gelar Ibu Ibukota Awards, Anies: Kami Ingin Kabar di Jakarta Diisi Cerita Figur Hebat Tersembunyi

Fery mengungkapkan, 62 sosok inspiratif yang tergabung dalam gerakan #AksiHidupBaik diharapkan dapat menjembatani antara ibu-ibu yang memiliki masalah rumah tangga untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan bijak.

Dia memberikan contoh, satu dari 62 sosok penggerak bernama Ibu Wulan menjadi figur inspiratif dalam menggerakan pencegahan KDRT di lingkungan tempat tinggalnya.

"Jadi sebetulnya kalau mau mencari itu banyak sekali sosok yang mau ambil tanggung jawab untuk menyelamatkan permasalahan-permasalahan yang ada," ucap Fery.


Lebih lanjut, Fery berharap dengan adanya gerakan #AksiHidupBaik yang diisi oleh 62 perempuan hebat dapat membangun kolaborasi dengan masyarakat dalam kegiatan yang positif.

"Mudah-mudahan semakin banyak perempuan yang mau ikut terlibat di masyarakat apakah melalui PKK, apakah hanya melakukan kegiatan-kegiatan yang mereka suka di sekitarnya untuk perkuat dirinya, untuk menamengi dirinya dari hal-hal yang negatif," tutur dia.

Sebagai informasi, malam puncak pagelaran Ibu Ibukota Awards 2022 diselenggarakan di TIM, Jakarta Pusat, pada Selasa malam.

Baca juga: Kala Anies Sebut Jakarta Pasti Banjir Saat Curah Hujan Ekstrem, Sudahkah Pemprov Berbenah?

Ibu Ibukota Awards sendiri digagas oleh istri Anies Baswedan, Fery Farhati pada tahun 2019.

Ibu Ibukota merupakan wadah apresiasi yang mengangkat cerita perempuan penggerak dalam gerakan #AksiHidupBaik yang ada di Jakarta.

Pada pagelarannya di tahun 2022 ini, Ibu Ibukota Awards mengapresiasi kepada 62 sosok perempuan penggerak untuk lima bidang yakni bidang lingkungan, kesehatan, pendidikan, kewirausahaan, dan pemberdayaan.

Tujuan diadakannya Ibu Ibukota Awards ialah untuk menggali lebih jauh cerita figur penggerak #AksiHidupBaik dalam mengembangkan potensi, serta dapat memaksimalkan kolaborasi yang positif dengan masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com