Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PNS DKI Panik Saat Rasakan Gempa, Langsung Turun Tangga dari Lantai 11 Balai Kota

Kompas.com - 21/11/2022, 14:17 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Para pegawai negeri sipil (PNS) yang bekerja di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, merasakan gempa magnitudo 5,6 yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022).

Pantauan Kompas.com, hingga pukul 13.45 WIB, para PNS masih memenuhi lapangan Balai Kota DKI.

Mereka saling menceritakan pengalamannya saat merasakan gempa.

Nila, salah seorang PNS, mengaku tengah berada di lantai 11 Gedung Blok G Balai Kota DKI saat gempa terjadi.

"Tadi saya di lantai 11, tadi saya panik (saat gempa terjadi)," ucap Nila di Balai Kota DKI.

Baca juga: Gempa Cianjur Terasa hingga Kota Bekasi, PNS: Terasa Sekali, Kursi-kursi Berderik

Bersama rekan-rekannya, Nila langsung turun menggunakan tangga darurat di gedung 23 lantai itu. Dia membawa beberapa barang pribadinya di sebuah tas jinjing.

"Tadi saya turunnya pakai tangga (dari lantai 11), enggak pakai lift," kata Nila.

Sementara itu, pegawai lain bernama Sufiatna sedang berada di lantai 8 Gedung Blok G Balai Kota DKI.

Serupa seperti Nila, Sufiatna menuruni Gedung Blok G Balai Kota DKI menggunakan tangga darurat.

"Pas gempa, saya ada di lantai 8. Turunnya (pakai) tangga," kata Sufiatna.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,6 di Cianjur, Guncangannya Terasa sampai Jakarta dan Sekitarnya

Pantauan Kompas.com, para ASN belum kembali ke dalam Gedung Blok G Balai Kota DKI. Mereka masih berada di area lapangan Balai Kota DKI dan sekitarnya.

Para petugas pengamanan dalam (pamdal) masih berjaga di area depan Blok G Balai Kota DKI.

Alarm yang menandakan adanya bahaya telah berhenti dibunyikan sekitar pukul 13.40 WIB.

Menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa magnitudo 5,6 berpusat di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Gempa tidak berpotensi tsunami.

"#Gempa Mag:5.6, 21-Nov-22 13:21:10 WIB, Lok:6.84 LS,107.05 BT (10 km BaratDaya KAB-CIANJUR-JABAR), Kedlmn:10 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," demikian twit BMKG.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Megapolitan
Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com