Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anaknya Tenggelam di Kubangan Proyek Tol Limo Depok, Orangtua Tak Menuntut: Saya Sudah Ikhlas...

Kompas.com - 01/01/2023, 18:45 WIB
M Chaerul Halim,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Orangtua korban enggan mengambil langkah hukum atas tenggelamnya kedua bocah berinisial FRF (7) dan MRF (4) di kubangan bekas galian proyek tol kawasan Limo, Depok pada Minggu (1/1/2023).

Nur Ali, orangtua dari FRF (7), mengaku telah mengikhlaskan kepergian anak laki-lakinya itu dan mengganggap kejadian itu sebagai musibah.

"Awalnya panik, enggak terima, mau nuntut, karena itu anak sendiri, tapi mencoba sabar banyak merenung, akhirnya ya sudahlah namanya sudah takdir," kata Ali saat ditemui di kediamannya di RT 006 RW 002, Kampung Limo Poncol, Limo, Depok, Minggu.

Baca juga: 2 Bocah Ditemukan Tewas di Kubangan Proyek Tol Limo Depok

Selain itu, Ali mengaku tidak mau menyusahkan banyak orang jika dirinya menempuh langkah hukum.

Terlebih, Ali sudah mengenal para pekerja di proyek tol tersebut

"Kami cuma bisa legowo, ikhlas, enggak mau nyusahin banyak orang, enggak mau ada hitam di atas putih,"ujar Ali.

"Cuma diselesaikan secara kekeluargaan, tapi apapun yang saya butuhkan itu ditolong. Saya juga keamanan di proyek ini sudah kenal semua," sambung dia.

Baca juga: 2 Bocah yang Tewas di Kubangan Proyek Tol Limo Sempat Dinyatakan Hilang Usai Pamit Beli Petasan

Kepala Kepolisian Sektor Cinere Kompol Jun Nurhaidah Tampubolon juga menyatakan orangtua dari kedua bocah itu tak menuntut dan menolak jenazah anaknya divisum.

"(Orangtua korban) sudah mengikhlaskan dan anggap musibah dituangkan ke dalam surat pernyataan dan menolak untuk divisum," kata Jun.

Jun menambahkan, pihaknya menerima laporan penemuan jasad kedua bocah tersebut sekitar pukul 09.20 WIB.

Saat ditemukan, kedua jasad bocah berinisial MRF (4) dan FRF (7) dalam keadaan mengambang di kubangan tersebut.

"Temuan mayat dua anak laki-laki yang tewas tenggelam dalam kubangan air galian proyek tol daerah Limo," kata Jun saat dikonfirmasi, Minggu.

Baca juga: Soal Rusaknya Jalan Limo Raya Imbas Proyek Tol Cijago, Ini Solusi Kontraktor

Berdasarkan keterangan saksi, kedua korban meminta izin ke orangtuanya untuk membeli petasan pada Sabtu (31/11/2022) pukul 17.30 WIB.

Namun, kedua bocah tersebut tak kunjung pulang dan akhirnya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.

"Korban tak pulang-pulang bersama teman mainnya. Pagi harinya, korban ditemukan warga dalam keadaan meninggal dunia mengambang di galian proyek tol," ujar Jun.

Kedua jasad tersebut telah dibawa ke rumah duka dan langsung dimakamkan pada siang tadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com