Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Disiram Air Keras di Dekat Pos Polisi Volker Tanjung Priok

Kompas.com - 13/01/2023, 11:50 WIB
Zintan Prihatini,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria disiram air keras oleh orang tidak dikenal (OTK) di dekat pos polisi Volker, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (12/1/2023).

Dalam video yang diunggah akun Instagram @jakutinfo, tampak insiden itu terjadi pada siang bolong.

Terlihat korban yang sudah melepas bajunya berlumur tanah hitam usai menceburkan diri ke selokan di sisi Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara.

"Habis ada orang disiram air keras di depan Volker. Masih berasap enggak ini? Korbannya habis nyebur," ujar warga dalam unggahan @jakutinfo dikutip Kompas.com, Jumat (13/1/2023).

Baca juga: Bobol Warung Nasi Uduk di Tanjung Priok, 2 Pelaku Bawa Kabur Tabung Elpiji

Saat ditanya, korban mengaku tinggal di wilayah Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Video amatir itu memperlihatkan pakaian korban berinisial JA mengeluarkan asap.

Si pembuat video juga menunjukkan jeriken putih dari lokasi kejadian, yang diduga digunakan pelaku untuk menampung air keras.

Saksi mata bernama Moh Ali (21) menjelaskan, korban langsung menceburkan diri ke selokan usai disiram air keras.

Ali sendiri mengaku tak mengenali korban maupun pelaku.

"Saya ngelihatnya sih cuman dia dari arah sana (Pelabuhan Tanjung Priok) terus langsung naruh motor, buka baju, nyemplung ke got," ujar Ali di lokasi kejadian, Jumat.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Info Jakarta Utara (@jakutinfo)

Korban, kata Ali, mengalami luka di beberapa area tubuhnya, termasuk lengan dan punggung. Kala itu, Ali melihat korban sedang seorang diri.

"Korban sendirian. Pelaku kayaknya sih berdua," ucap Ali.

Baca juga: Pengemudi Diduga Hilang Kendali, Mobil Tabrak 9 Kendaraan di Tanjung Priok

Saat insiden terjadi, Ali tak langsung mendekati korban.

Dia mengira, motor JA yang terbakar karena ada asap yang muncul di sekitar korban. Ali menyebut, korban sempat merendam dirinya di selokan selama sekitar 30 menit.

"Saya agak lama baru saya ini (samperin) saya kirain motornya yang kebakar. Kalau motornya enggak berasap, cuman bajunya kebakar keluar asap," pungkas Ali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com