Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Putaran Balik di Jalan Boulevard GDC Mulai Ditutup 25 Januari

Kompas.com - 18/01/2023, 19:22 WIB
M Chaerul Halim,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok bakal memberlakukan penutupan enam putaran balik (u-turn) di Jalan Boulevard Grand Depok City, secara bertahap.

Kepala Dishub Kota Depok, Eko Herwiyanto mengatakan, penutupan u-turn itu saat ini tak langsung dilakukan secara permanen, melainkan dilaksanakan secara bertahap menggunakan barrier.

"Bertahap ya, untuk tahap awal kita tutup dengan barrier di beberapa u-turn yang merupakan crossing," kata Eko saat dikonfirmasi, Rabu (18/1/2023).

Baca juga: 6 Titik Putaran Balik di Jalan Boulevard GDC Bakal Ditutup, Polisi: Ada 16 Kecelakaan dalam Sebulan

Menurut Eko, putaran balik yang ditutup adalah yang langsung bersinggungan dengan gerbang perumahan atau jalan-jalan lingkungan.

Hal itu dilakukan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.

"Gerbang cluster ataupun dengan jalan-jalan lingkungan itu yang kita utamakan ditutup, karena untuk menghindari kecelakaan akibat crosing," ujarnya.

Untuk saat ini, Dishub Kota Depok masih menyosialisasikan penutupan u-turn itu sebelum direalisasikan 25 Januari 2023 mendatang.

"Saat ini kami sedang lakukan sosialisasi melalui pemerintah, kecamatan, kelurahan, medsos kami serta media," kata Eko.

"Diharapkan juga ada dukungan dari masyarakat, karena semata-mata untuk keselamatan masyarakat para pengguna jalan," sambung dia.

Baca juga: 6 Putaran Balik di Jalan Boulevard GDC Bakal Ditutup karena Kecelakaan Meningkat

Adapun enam puteran balik di sepanjang Jalan Boulevard Grand Depok City segmen Simpang KSU - Sektor Melati pada 25 Januari 2023 yang bakal ditutup, di antaranya:

1. Putaran (u-turn) depan PLN

2. Putaran (u-turn) Jembatan Mandor Samin

3. Putaran (u-turn) depan Gedung PGRI

4. Putaran (u-turn) depan Al-Azhar

5. Putaran (u-turn) depan Cluster De'Caspia

6. Putaran (u-turn) depan Lantana

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com