JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya menyebutkan, sepatu Nike Fly.by Mid 2 yang dikenakan Mario Dandy Satriyo (20) saat rekonstruksi kasus penganiayaan terhadap D (17) sebenarnya milik penyedik kepolisian.
Untuk diketahui, rekonstruksi ini digelar di Perumahan Green Residence, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/3/2023).
Saat rekonstruksi, Mario mengenakan sepatu Nike Fly.by Mid 2 berwarna hitam-putih, sedangkan Shane hanya mengenakan sandal bermerek Porto.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi berujar, Mario mengenakan sepatu milik polisi bernama Bripka Hary.
Adapun Bripka Hary adalah salah satu penyidik Polda Metro Jaya.
Baca juga: Dirkrimum Sebut Sepatu Nike yang Dipakai Mario Saat Rekonstruksi Milik Penyidik
"Sepatu itu (Nike yang dikenakan Mario) milik penyidik," ujar Hengki kepada awak media, Minggu (12/3/2023).
"Itu (Nike Fly.by Mid 2) sepatu penyidik atas nama Bripka Hary," sambungnya.
Menurut dia, Mario mengenakan sepatu yang disebut milik Bripka Hary itu tepat sebelum rekonstruksi dimulai.
Kata Hengki, penyidik meminjamkan sepatunya kepada Mario untuk menyesuaikan situasi saat penganiayaan terhadap D terjadi.
"Sepatu tersebut digunakan MDS beberapa saat sebelum dimulainya rekonstruksi," ujarnya.
"(Nike Fly.by Mid 2) dipinjamkan kepada Mario untuk menyesuaikan situasi yang sebenarnya," lanjut dia.
Baca juga: Beda Gaya Saat Rekonstruksi, Mario Pakai Sepatu Rp 1 Juta, sedangkan Shane Beralas Sandal Rp 30.000
Hengki memberikan gambaran, saat penganiayaan terhadap D terjadi, Mario mengenakan sepatunya untuk menganiaya korban.
"Saat kejadian, MDS menggunakan sepatu saat melakukan penganiayaan dalam bentuk injakan ataupun tendangan ke arah yang vital, yaitu kepala dan kepala belakang atau tengkuk," kata Hengki.
Diberitakan sebelumnya, berdasarkan penelusuran Kompas.com, Nike Fly.by Mid 2 yang dikenakan Mario saat rekonstruksi memiliki harga jual di kisaran Rp 1 juta.
Sedangkan, sandal Porto yang menjadi alas kaki Shane memiliki harga sekitar Rp 30.000.
Namun, sepatu yang dikenakan Mario saat rekonstruksi berbeda dengan barang bukti yang ditunjukkan Polres Metro Jakarta Selatan.
Baca juga: Muncul Akun Medsos Galang Dana untuk D Korban Mario, Kuasa Hukum: Itu Penipuan!
Saat konferensi pers penetapan tersangka Mario pada 22 Februari lalu, Polres Metro Jakarta Selatan menunjukkan bukti sepasang sepatu bermerek Puma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.