Manfaatkan Libur Nyepi dan Menyambut Ramadhan, 15 Ribu Pengunjung Padati Kawasan Ancol

JAKARTA, KOMPAS.com - Belasan ribu pengunjung memadati tempat wisata Ancol Taman Impian, Pademangan, Jakarta Utara di momen libur hari raya Nyepi, Rabu (22/3/2023).

Adapun pengunjung yantersebut berdatangan dari dalam dan luar Jakarta ini memadati area pantai hingga unit rekreasi di dalam Ancol Taman Impian.

Humas Ancol Taman Impian Ariyadi Eko Nugroho mengatakan, hingga pukul 12.00 WIB, jumlah pengunjung yang menghabiskan momen libur Nyepi di Ancol mencapai sekitar 15.000 orang.

Baca juga: Ancol Gratiskan Tiket Masuk Selama Ramadhan 2023, Simak Jadwal, Link, dan Syaratnya

"Jadi bertepatan dengan Hari Raya Nyepi di 22 Maret ini, per jam 12.00 WIB tercatat sudah ada 15.000 pengunjung mendatangi Ancol," kata Eko, dilansir dari TribunJakarta.com, Rabu.

Eko mengatakan, jumlah pengunjung tersebut setara dengan kunjungan di akhir pekan.

Kepadatan pengunjung ini menurutnya juga tak terlepas dari momen menjelang bulan Ramadan yang kemungkinan besar dimulai esok hari, Kamis (23/3/2023).

"Kami melihat momen ini sangat pas sekali saat hari libur yang bertepatan puasa besok Ramadhan. Mungkin pengunjung banyak yang memanfaatkan hari ini," ucap Eko.

Baca juga: Heru Budi Diminta Beri Ketegasan agar Formula E Tetap Digelar di Sirkuit Ancol

Tak hanya memadati awasan pantai, sebagian pengunjung juga menghabiskan liburan hari ini di unit rekreasi, terutama Dunia Fantasi (Dufan).

Salah seorang pengunjung Ancol, Rani Sihombing (26) mengatakan, hari ini dirinya sengaja datang bersama keluarga untuk berlibur di Ancol.

Warga Cibubur, Jakarta Timur itu juga mengaku menyempatkan hari libur ini untuk berekreasi ke Dufan sebelum menghadapi bulan Ramadan.

"Kebetulan sekarang lagi libur, makanya saya bersama dengan keluarga ingin mengisi dengan jalan-jalan ke Dufan. Kami juga ingin manfaatkan waktu ini sebelum puasa besok," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Libur Nyepi, 15 Ribu Pengunjung Padati Kawasan Pantai Ancol hingga Dunia Fantasi. (Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Satrio Sarwo Trengginas)