Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramadhan dan Jelang Lebaran, Pemohon Paspor Percepatan di Imigrasi Soekarno-Hatta Melonjak

Kompas.com - 17/04/2023, 07:03 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kantor Imigrasi kelas I Khusus Soekarno-Hatta mencatat kenaikan signifikan untuk pemohon paspor percepatan sehari jadi selama Ramadan dan menjelang Lebaran 2023.

Kepala Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Muhammad Tito Ardianto, mengatakan bahwa kenaikan cukup signifikan dibanding sebelum Ramadhan.

"Pemohon paspor lewat unit pelayanan percepatan mencapai 96 pemohon paspor dan ini jumlah tertinggi pemohon paspor harian selama  percepatan dioperasikan," kata Tito dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (16/4/2023).

Layanan khusus percepatan paspor sehari jadi atau sameday passport service dibuka berdasarkan PP No 28 Tahun 2019 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis PNBP yang Berlaku pada Kementerian Hukum dan HAM.

Baca juga: Fast Track Paspor di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Bisa Satu Jam Jadi

Tito mengatakan, layanan yang baru dibuka tiga bulan lalu mendapatkan respons yang baik dari masyarakat

Menurut Tito, mayoritas pemohon paspor di unit pelayanan percepatan paspor yang ada di Terminal 3 Internasional Bandara Soekarno-Hatta ini dengan tujuan berlibur.

"Sebagian besar pemohon perpanjangan paspor," ujar Tito.

Berdasarkan data permohonan paspor pada Unit Pelayanan Percepatan Paspor Imigrasi Soekarno-Hatta selama periode 1-13 April 2023, jumlah pemohon paspor per hari rata-rata mencapai 50-60 pemohon.

Jumlah ini meningkat jika dibandingkan sebelum Ramadhan yang rata-rata 30 hingga 40 pemohon setiap harinya.

Baca juga: Minat Pemohon Paspor 10 Tahun Melonjak, Kantor Imigrasi Jaksel Tambah Kuota Layanan Akhir Pekan

Kantor Imigrasi TPI Soekarno-Hatta tetap membuka layanan emergency passport selama Lebaran.

Ada delapan petugas yang disiagakan untuk melayani kebutuhan masyarakat akan emergency passport.

"Layanan ini khusus bagi pemohon paspor darurat seperti sakit dan sebagainya," kata Tito.

Adapun, Unit Pelayanan Percepatan Paspor yang berada di Area Perkantoran Lantai 4, Gedung Parkir Terminal 3 Internasional, Bandara Internasional Soekarno-Hatta mulai beroperasi dan diresmikan langsung Direktur Jenderal Imigrasi Silmy Karim sejak 26 Januari 2023. 

Pemohon paspor percepatan perlu daftar online atau melalui m-paspor, tetapi bisa datang langsung dan dilayani, paspor bisa jadi dalam sehari.

Tito mengimbau, agar para pemohon memperhatikan sejumlah ketentuan untuk bisa menikmati layanan pembuatan paspor sehari jadi ini, yakni:

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Warga Rawajati: Kalau Ada Air Kiriman dari Bogor Banjirnya Kayak Lautan

Curhat Warga Rawajati: Kalau Ada Air Kiriman dari Bogor Banjirnya Kayak Lautan

Megapolitan
Heru Budi Bakal Lanjutkan Pelebaran Sungai Ciliwung, Warga Terdampak Akan Didata

Heru Budi Bakal Lanjutkan Pelebaran Sungai Ciliwung, Warga Terdampak Akan Didata

Megapolitan
Ibu Hamil Jadi Korban Tabrak Lari di Gambir, Kandungannya Keguguran

Ibu Hamil Jadi Korban Tabrak Lari di Gambir, Kandungannya Keguguran

Megapolitan
Jawab Kritikan Ahok Soal Penonaktifan NIK KTP, Heru Budi: Pemprov DKI Hanya Menegakkan Aturan

Jawab Kritikan Ahok Soal Penonaktifan NIK KTP, Heru Budi: Pemprov DKI Hanya Menegakkan Aturan

Megapolitan
Paus Fransiskus ke Indonesia September 2024, KWI: Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Paus Fransiskus ke Indonesia September 2024, KWI: Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Megapolitan
Diterima Jadi Polisi, Casis Bintara Korban Begal: Awalnya Berpikir Saya Gagal

Diterima Jadi Polisi, Casis Bintara Korban Begal: Awalnya Berpikir Saya Gagal

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Pengemudi Fortuner yang Halangi Laju Ambulans di Depok

Polisi Kantongi Identitas Pengemudi Fortuner yang Halangi Laju Ambulans di Depok

Megapolitan
Dapat Ganti Untung Normalisasi Ciliwung, Warga Rawajati Langsung Beli Rumah Baru

Dapat Ganti Untung Normalisasi Ciliwung, Warga Rawajati Langsung Beli Rumah Baru

Megapolitan
Tak Gentarnya Jukir Liar di Minimarket, Masih Nekat Beroperasi meski Baru Ditertibkan

Tak Gentarnya Jukir Liar di Minimarket, Masih Nekat Beroperasi meski Baru Ditertibkan

Megapolitan
Kilas Balik Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Kronologi hingga Rekayasa Kematian

Kilas Balik Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Kronologi hingga Rekayasa Kematian

Megapolitan
Dikritik Ahok soal Penonaktifan NIK KTP Warga Jakarta, Heru Budi Buka Suara

Dikritik Ahok soal Penonaktifan NIK KTP Warga Jakarta, Heru Budi Buka Suara

Megapolitan
Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal 'Study Tour', Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal "Study Tour", Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Megapolitan
Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Megapolitan
KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

Megapolitan
Mau Bikin 'Pulau Sampah', Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Mau Bikin "Pulau Sampah", Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com