Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penutupan "U-turn" di Simpang Santa Bikin Macet Parah, Dirlantas: Banyak Orang Adakan Bukber Terakhir

Kompas.com - 18/04/2023, 15:20 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya mengevaluasi penutupan putaran balik (u-turn) di Simpang Santa, Jakarta Selatan.

Pasalnya, rekayasa lalu lintas yang diuji coba sejak Jumat (14/4/2023) itu justru berujung kemacetan cukup parah, puncaknya pada Senin (17/4/2023).

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar (Kombes) Latif Usman berujar, kemacetan di Simpang Santa tak lepas dari kenyataan volume kendaraan yang sangat tinggi.

Baca juga: Banjir Kecaman Penutupan U-Turn Simpang Santa, Pemprov DKI Tak Punya Kajian Mendalam?

Latif juga menyebut kepadatan yang terjadi kemarin karena banyaknya kendaraan yang keluar bersamaan pada waktu yang bersamaan pula.

"Apalagi, mohon maaf, kemarin itu kayaknya orang itu banyak full (penuh) keluar semuanya. Istilahnya bukber (buka bersama) terakhir. Jadi, volume itu luar biasa makanya. Ini kan menjadi sesuatu penambahan permasalahan sendiri, " ucap Latif, dikutip dari Antara, Selasa (18/4/2023).

Latif menjelaskan, Polda akan terus melakukan upaya-upaya untuk menyelesaikan sejumlah kendala yang terjadi setelah penutupan tersebut.

"Kami berupaya ada beberapa celah yang bisa kami manfaatkan dengan beberapa pengaturan. Walaupun setelah dilakukan uji coba ada beberapa kendala karena memang warga yang merasa terganggu," kata dia.

Baca juga: Kebijakan Ugal-ugalan Penutupan U-Turn Simpang Santa: Makin Macet dan Diterobos Motor

Latif juga mengambil alternatif lainnya yaitu memanfaatkan jalur yang dulunya jalur jalan sekarang dibuat taman, lalu dimanfaatkan lagi sebagai jalan.

"Karena kalau kita dari arah Tendean masuk ke arah Blok M itu terjadi penyempitan. Nah sekarang dengan dibukanya jalur itu Insya Allah akan menambah lajur tidak terjadi kemacetan di Santa, " ucapnya.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta membuka kembali pagar beton Simpang Santa, Jakarta Selatan, usai evaluasi uji coba rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan pada kawasan itu.

Baca juga: Akui Penutupan U-turn Simpang Pasar Santa Bikin Macet, Dishub DKI Bongkar Beton Pembatas

"Dari hasil evaluasi terhadap pelaksanaan uji coba pengaturan simpang ini, itu terlihat bahwa tidak ada perbaikan unjuk kerja dari secara ruas maupun jaringan," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo, Selasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com