BEKASI, KOMPAS.com - Terminal Induk Kota Bekasi mengedepankan aspek kesehatan para pramudi bus yang bertugas demi menjamin kelancaran dan keselamatan arus mudik Lebaran 2023.
Karena itu, 170 orang pramudi bus antar-kota antar-provinsi (AKAP) diarahkan untuk pengecekan kesehatan.
Sub-koordinator Kesehatan Kerja Dinkes Kota Bekasi Dudung Abdul Wadih mengungkapkan bahwa pengecekan kesehatan dilakukan sebagai antisipasi lonjakan pemudik.
Baca juga: Jelang Lebaran, 170 Sopir Bus AKAP Jalani Tes Kesehatan di Terminal Induk Bekasi
"Kegiatan pemeriksaan pengemudi ini memang biasa dilaksanakan setiap tahun saat liburan ketika eskalasi pemudik mulai meningkat," ujar Dudung kepada wartawan, Selasa (18/4/2023).
Dinkes Kota Bekasi melibatkan Dinas Perhubungan dan juga Satpol PP dalam kegiatan pemeriksaan kesehatan pramudi.
Koordinasi dilakukan agar proses pengambilan sampel dapat dilakukan secara akurat dan cepat.
Hasil tes kesehatan
Dudung mengungkapkan, berdasarkan hasil tes diketahui bahwa ratusan pramudi tidak mengalami masalah kesehatan.
Petugas bahkan menyatakan bahwa ratusan pramudi yang melakukan tes kesehatan dinyatakan fit dan bisa mengantarkan pemudik ke kampung halaman tujuan.
"Alhamdulillah, sejauh ini aman. Semua yang diperiksa mulai dari narkoba dan kecenderungan alkohol, semuanya negatif," jelas dia.
Seorang pengemudi bus, Nemit (45), menyebut tes kesehatan adalah sesuatu yang penting.
Baca juga: Cegah Penggunaan Narkoba dan Jaga Keamanan Pemudik, BNN Gelar Tes Urine di Terminal Kampung Rambutan
Dia menyebut tes urine sudah sepatutnya dilakukan demi menjaga keselamatan penumpang saat momen arus mudik Lebaran.
"Kenapa harus takut? Justru sangat bagus, artinya ini kan mencegah sesuatu yang tidak diinginkan," ujar Nermit di Terminal Induk Kota Bekasi, Selasa.
Dirinya merasa lega setelah dinyatakan sehat dan bisa ikut berkontribusi besar kepada para penumpang yang ia bawa.
"Justru ditakutkan kalau tidak, malah nanti ada penyakit yang tidak diketahui," kata Nermit lagi.
3.445 pemudik berangkat
Pengelola Terminal Induk Kota Bekasi mencatat 3.445 penumpang bus sudah berangkat dari terminal tersebut sejak Jumat (14/4/2023) lalu.
"Pemantauan arus mudik Lebaran, ada peningkatan penumpang penumpang, yakni sejak Jumat," ujar Kepala Terminal Induk Kota Bekasi Hermawan.
Hermawan memerinci, terdapat 576 penumpang yang dilayani 124 armada bus pada 14 April 2023.
"Kemudian di tanggal 15 April, ada 1.024 penumpang dengan total bus yang berangkat 127 bus," sebut Hermawan.
Baca juga: Mudik Lebaran, 3.445 Pemudik Berangkat dari Terminal Induk Kota Bekasi
Jumlah penumpang kemudian turun pada 16 April, dengan total 950 orang yang berangkat menggunakan 150 bus.
Kemudian, pada 17 April, ada 895 penumpang dengan 158 bus yang berangkat dari Terminal Kota Bekasi.
Hermawan berujar bahwa mayoritas penumpang mudik ke wilayah Sumatera, sedangkan keberangkatan bus rute Jawa masih normal.
Jumlah penumpang diprediksi akan kembali meningkat pada Kamis dan Jumat mendatang.
"Situasi masih terkendali dan diprediksi puncak kenaikan kepergian penumpang akan terjadi di tanggal 19 dan 20 April nanti," ucap Hermawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.