BEKASI, KOMPAS.com - Sosok oknum prajurit TNI yang tendang motor ibu-ibu di Jatiwarna, Bekasi, Jawa Barat, telah terungkap.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda TNI Julius Widjojono mengatakan, oknum prajurit TNI penendang motor ibu-ibu di Bekasi adalah seorang Prajurit Kepala (Praka) berinisial ANG.
"Oknum prajurit TNI tersebut adalah Praka ANG yang merupakan anggota Denhanud 471 Wing 1 Kopasgat (Komando Pasukan Gerak Cepat)," ungkap Julius di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (25/4/2023).
Baca juga: Oknum Prajurit TNI Penendang Motor Ibu-ibu di Bekasi Sudah Ditangkap dan Ditahan
Julius menambahkan, Praka ANG telah ditahan dan mendapatkan hukuman disiplin dari atasannya akibat perbuatannya.
Sementara itu, Pusat Polisi Militer Angkatan Udara (Puspomau) dan satuan Polisi Militer Angkatan Udara (Satpomau) Lanud Halim Perdanakusuma telah menindaklanjuti kasus tersebut.
Lebih lanjut, Julius juga menyampaikan permohonan maaf dari Panglima TNI dan sangat menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut.
“Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono S.E.,M.M. atas nama segenap Prajurit TNI mohon maaf adanya pelaku arogan yang ditampilkan oleh oknum TNI tersebut," jelas Julius.
Baca juga: Kapuspen TNI: Sesuai Instruksi Panglima, Tidak Ada Prajurit yang Arogan!
Sebagai informasi, peristiwa penendangan itu terjadi pada hari Senin 24 April 2024 di Jl. Jatiwarna Bekasi, Jawa Barat.
Dalam sebuah rekaman video yang viral, terlihat seorang prajurit TNI yang tengah mengendarai motor mendekati seorang ibu-ibu yang juga sedang mengendarai motor sembari membonceng seorang anak.
Oknum prajurit TNI tersebut mendekati motor si ibu yang tengah berjalan lambat dan langsung menendang motor ibu tersebut.
Setelah itu, oknum prajurit TNI itu pergi meninggalkan si ibu-ibu itu begitu saja, sekalipun yang ditendang tidak jatuh dan tidak mengalami cidera.
Baca juga: TNI Pastikan Beri Sanksi Bagi Oknum yang Tendang Motor Emak-emak di Bekasi
Kendati demikian, tindakan tersebut tentu bukan sikap yang terpuji terutama bagi seorang prajurit TNI.
Terkini, pihak TNI sudah berhasil mengetahui identitas ibu-ibu tersebut, yakni Sri Dewi Kemuning (21).
"Kopasgat, melalui Komandan Denhanud 471 Pasgat, Letkol Pas Bagus Ajar Pamungkas, hari ini, Rabu (25/4/2023), menyampaikan permohonan maaf kpd Sri Dewi Kemuning (21 th), pemotor yg mengalami insiden salah paham dgn anggota Denhanud 471, Praka ANG, di Jalan Hankam Mabes TNI," cuit akun Twitter TNI Angkatan Udara @_TNIAU.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.