Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Periksa 7 Saksi Selidiki Mayat Pria yang Organnya Hilang di Depok

Kompas.com - 13/05/2023, 16:43 WIB
M Chaerul Halim,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi telah memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkapkan kasus penemuan mayat pria di semak-semak kebun, Tapos, Depok, Jawa Barat.

Kasatreskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan, setidaknya ada tujuh saksi yang keterangannya sudah diperoleh penyidik.

"Sekitar enam sampai tujuh orang saksi sudah diperiksa. Selain (saksi) yang menemukan pertama, kemudian ketua RT, ada warga, ada buruh bangunan empat orang," kata Yogen saat dikonfirmasi, Sabtu (13/5/2023).

Baca juga: Polisi Sisir CCTV Selidiki Temuan Mayat yang Organ Tubuhnya Hilang di Depok

Meski demikian, keterangan para saksi belum cukup untuk mengungkap kasus penemuan mayat pria yang organ tubuhnya hilang ini.

Terlebih lagi, penyidik belum menemukan bukti terbaru dari penyisiran di lokasi penemuan mayat hingga Jumat (12/5/2023).

Yogen mengatakan, saat ini pihaknya hanya menemukan beberapa alat bukti di antaranya sejumlah bungkus rokok dan celana laki-laki.

Namun, belum dipastikan bahwa barang-barang tersebut berkaitan dengan kasus kematian pria tersebut.

"Sampai saat ini belum (ada bukti baru), tapi karena korban berjenis kelamin laki-laki, segala yang menyangkut dengan laki-laki kami kumpulkan," kata Yogen.

"Yang kemarin ditemukan celana laki-laki di situ celana pelaku atau bukan, kami masih belum tau yang penting diambil dulu saja," tambah dia.

Baca juga: Penemuan Mayat Pria Tanpa Busana di Tapos Depok, Dua Organ Tubuh Ini Hilang

Kendati begitu, Yogen menyebutkan, pihaknya tetap berupa untuk mencari bukti terbaru, dengan mengedepankan penyisiran kamera pengawas atau CCTV di sekitar TKP.

"Sementara masih pemeriksaan saksi, sisir TKP mencari barbuk, mencari seputar CCTV, apakah ada yang mengarah ke lokasi," ucap Yogen.

Adapun lokasi penemuan mayat pria tanpa busana di Tapos, Depok, Jawa Barat, Kamis (11/5/2023) malam, jauh dari permukiman warga.

Pengamatan Kompas.com, mayat tersebut ditemukan di tengah-tengah kebun tak terurus yang berada di tepi Jalan Akses Podomoro, RT 002 RW 013, Tapos, Depok.

Jarak antara TKP dengan Jalan Raya Tapos, sekitar satu kilometer. Di sekitar jalan besar tersebut terdapat permukiman warga.

Posisi mayat pria tertidur miring, tetapi kedua tangannya melintang ke belakang. Kaki kiri dan kanan menekuk dengan lutut hampir menyentuh perut.

Dari jalan, keberadaan mayat itu sulit terlihat karena tertutup ilalang setinggi kira-kira satu meter. Terdapat banyak pohon pisang yang tersebar di sisi kebun.

Menurut warga setempat, jalanan itu memang jarang dilintasi. Tak ada penerangan di sepanjang jalan itu.

Pihak kepolisian pun telah membentangkan garis polisi di jalan setapak ke arah kebun. Sekitar pukul 20.15 WIB, polisi sudah mengevakuasi mayat pria itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com