JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transjakarta kembali mengoperasionalkan Halte Dukuh Atas 2, Jakarta Selatan pada Minggu (21/5/2023) kemarin.
Setelah berhenti beroperasi pada tahun 2019, kini Halte Dukuh Atas 2 memiliki tampilan baru.
Kompas.com coba mengunjungi halte yang baru rampung direnovasi ini pada Senin (22/5/2023).
Halte baru Dukuh Atas 2 memiliki luas kurang lebih 300 meter.
Halte ini memiliki tampilan baru yang modern serta ramah penumpang.
Baca juga: Ditutup sejak Desember 2019, Halte Dukuh Atas 2 Kini Kembali Beroperasi
Dimulai dari pintu masuk halte, petugas tidak melayani pembelian tiket secara manual.
Semua penumpang dapat masuk ke area halte menggunakan uang elektronik.
Di depan pintu masuk halte juga disediakan tempat untuk "top up" uang elektronik bagi masyarakat.
Ketika mulai memasuki halte, penumpang dengan mudah mendapatkan informasi dari sign map, serta arahan petugas terkait bus tujuannya.
Untuk sisi sebelah kanan halte, terdapat dua tujuan dengan beberapa pintu untuk keberangkatan dan kedatangan bus, yakni arah Halte Ragunan dan Halte Casablanca.
Sisi sebelah kiri halte, juga dua tujuan dengan beberapa pintu untuk keberangkatan dan kedatangan bus, yakni arah Halte Stasiun Manggarai dan Halte Pulogadung.
Sementara, penumpang yang transit tujuan Blok M - Kota diarahkan ke Halte Dukuh Atas 1.
Untuk menuju Halte Dukuh Atas 1, penumpang harus naik ke atas JPO Halte Dukuh Atas 2 yang jaraknya sekitar 500 meter, dengan tangga di awal dan akhir perjalanan.
Pintu masuk bus otomatis
Salah satu hal modern yang tampak pada halte ini adalah pintu masuk menuju bus.
Pada halte model lama, biasanya hanya ada celah kosong sebagai akses turun atau naik bus.
Namun, halte ini memiliki pintu otomatis yang akan terbuka ketika bus datang.
Setelah bus pergi, pintu akan menutup secara perlahan.
Baca juga: Tasnya Dijambret saat Gowes di Dukuh Atas, Korban: Isinya Cuma Botol Minum dan Baju Ganti
Terdapat juga layar monitor di bagian atap Halte Dukuh Atas 2 ini yang menampilkan estimasi kedatangan bus.
Layar monitor ini tersedia di setiap bagian sisi kanan dan kiri halte, sesuai dengan arah bus keberangkatan dan kedatangan dari halte ini.
Salah satu petugas di halte menjelaskan, layar monitor ditujukan untuk estimasi kedatangan bus.
Jika memang ada kendala penundaan kedatangan atau delay bus, estimasi waktu yang ada di layar monitor akan bertambah.
"Jika terjadi delay bus, estimasi waktu di layar monitor akan bertambah. Sehingga penumpang mengetahui bus tujuannya sudah sampai mana dan berapa lama harus menunggu," ucap petugas tersebut.
Halte ini juga menyediakan toilet untuk penumpang umum bahkan penumpang difabel atau berkebutuhan khusus.
Selain itu, Halte Dukuh Atas 2 juga menyediakan mushala bagi para penumpang yang ingin beribadah.
Baca juga: Dua Pelaku Tawuran Dibekuk Polisi, Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Sebelumnya, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mulai mengoperasikan Halte Dukuh Atas 2, Jakarta Selatan, pada Sabtu (20/5/2023).
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Apriastini Bakti Bugiansri mengatakan, Halte Dukuh Atas 2 ditutup sejak 4 Desember 2019 karena pembangunan Stasiun Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek.
"Kini, pelanggan dapat melakukan aktivitas dan kembali menggunakan Halte Dukuh Atas 2 dengan wajah baru mengusung konsep open air," katanya dalam keterangan yang diterima, Minggu (21/5/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.