Anies: Formula E Bukti Jakarta Mampu Gelar "Event" Global, Ini Kebanggaan Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berujar, suksesnya penyelenggaraan Formula E 2023 merupakan keberhasilan bagi Jakarta dan Indonesia.

"Keberhasilan Formula E adalah keberhasilan Jakarta, keberhasilan Indonesia," ujar Anies di area penyelenggaraan Formula E, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (3/6/2023).

Anies mengatakan, semua acara internasional yang digelar di Ibu Kota sejatinya membawa nama baik Jakarta.

Ia menilai, penyelenggaraan acara internasional di Jakarta menunjukkan kapasitas Ibu Kota di kancah internasional.

"Sekaligus menunjukkan kepada dunia bahwa kita punya kapasitas, punya kemampuan untuk menyelenggarakan event kelas global dengan peserta dari berbagai belahan dunia, sehingga event seperti Formula E dan event lain itu adalah event kebanggaan Indonesia," jelas dia.

Baca juga: Soal Rencana Formula E 2024 di Jalan Sudirman, Anies: Jangan Takut dengan Perubahan

Anies menekankan, untuk mendukung penyelenggaraan Formula E, ia cukup hadir di acara tersebut. Ia juga mengapresiasi penyelenggaraan balap mobil listrik itu.

"Nah, saya sedang jadi warga negara sekarang dan saya ingin berpartisipasi. Bentuk partisipasinya, saya datang, saya ikut dukung, saya ikut doakan, saya ikut apresiasi," ucap Anies.

"Dan inilah Indonesia modern, inilah kehidupan bernegara, kehidupan berdemokrasi," imbuh dia.

Untuk diketahui, Anies datang mengenakan kaus hitam bertuliskan "Pesepeda Jakarta" di bagian dada. Di bawah tulisan itu terdapat logo branding DKI Jakarta semasa kepemimpinan Anies, yakni "Jakarta Plus".

Baca juga: Nonton Formula E 2023, Anies: Dulu Bagian Merencanakan, Sekarang Merasakan...

Ia tak datang sendirian. Sang istri, Fery Farhati, mendampingi Anies. Selain itu, ada pula anak dan menantunya, yakni Mutiara Annisa Baswedan dan Ali Saleh Alhuraiby.

Sebagai informasi, Formula E 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, digelar selama dua hari.

Hari pertama penyelenggaraan Formula E telah digelar pada Sabtu ini, lalu dilanjut pada Minggu besok.

Ajang mobil balap listrik kedua di Ibu Kota ini telah berkembang menjadi dua seri atau double-header dengan round 10 dan 11.

Formula E kali ini diikuti oleh 11 tim dari 7-8 negara. Setiap tim digawangi pebalap dan kru dari negara berbeda.

Baca juga: Saat Anies Jadi “Warga Biasa” Nonton Formula E: Tidak Diundang dan Beli Tiket Sendiri

Adapun Formula E di Jakarta pertama kali digelar pada 2022. Awalnya, Jakarta akan menjadi tuan rumah Formula E pada 2020. Namun, ajang balap mobil listrik itu ditunda karena pandemi Covid-19.

Cerita Jakarta menjadi tuan rumah Formula E berawal saat Anies bertandang ke New York, Amerika Serikat, pada 13 Juli 2019. Di sana tengah dihelat Formula E.

Anies yang saat itu berstatus Gubernur DKI tidak sekadar menonton langsung.

Ia bernegosiasi dengan pimpinan lembaga penyelenggara Formula E Operation (FEO) Alexandro Agag dan Alberto Longo, agar mobil-mobil kencang tetapi tidak bising itu bisa juga beradu balap di DKI Jakarta.

Tidak disangka, negosiasi pertama hingga serangkaian negosiasi berikutnya membuahkan hasil sebulan kemudian.

Melalui akun Instagram-nya, Anies kemudian mengumumkan bahwa Jakarta menjadi tuan rumah Formula E.