BEKASI, KOMPAS.com - Warga berharap Jalan I Gusti Ngurai Rai yang baru dicor, akan awet dan tidak lagi berlubang.
Warga juga berharap pemerintah selalu memelihara ruas jalan tersebut, jangan sampai rusak parah lagi.
"Semoga awet, enggak berlubang lagi, dan lebih diperhatikan lagi. Semoga ke depannya, jika ada kerusakan, sebelum parah banget sudah langsung diperbaiki," kata Ghea (22), seorang warga Kranji, Kota Bekasi, Kamis (8/6/2023).
Baca juga: Dulu Penuh Lubang, Jalan I Gustri Ngurah Rai Dekat Flyover Kranji Kini Mulus
Ghea bercerita, melewati jalan tersebut sebelum dicor cukup menguji kesabaran. Sebab, jalan tersebut rusak cukup parah. Selain berlubang, jalan tidak rata dan kerap banjir.
"Pernah lewat sini karena jalannya memang akses kalau pulang kerja, rasanya nano-nano dan melatih kesabaran banget," kata Ghea.
"Sebelumnya itu berlubang, bergelombang, berdebu jika tidak hujan, dan banjir kalau hujan, dan pasti menyebabkan macet yang lumayan melelahkan," imbuh dia.
Baca juga: Warga Senang Jalan Dekat Flyover Kranji Akhirnya Diperbaiki, Tak Lagi Berlubang dan Banjir
Kini, setelah jalan dicor, Ghea merasa cukup nyaman melintasi Jalan I Gusti Ngurah Rai. Namun, ia menyayangkan perbaikan tak dilakukan sampai ujung jalan.
"Setelah diperbaiki lumayan lebih nyaman, cuma agak nanggung aja kenapa enggak sampai ujung dicornya," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, dari pantauan Kompas.com, Kamis, spanduk pemberitahuan pengalihan jalur kini sudah dicabut.
Ruas jalan yang diperbaiki mulai dari Jalan Jenderal Sudirman sampai Jalan I Gusti Ngurah Rai dekat Flyover Kranji. Panjang jalan yang diperbaiki sekitar 160 meter.
Baca juga: Cerita Pemotor Pernah Jatuh Dekat Flyover Kranji Sebelum Jalan Diperbaiki
Lubang-lubang yang sebelumnya memenuhi ruas jalan itu kini sudah tak terlihat lagi, tertutup lapisan aspal yang baru.
Motor, mobil, dan truk sudah melintasi ruas jalan utama yang merupakan penghubung menuju DKI Jakarta itu.
Akses keluar-masuk ke dalam gang Jalan Banteng juga sudah bisa dilalui. Sudah tidak ada lagi penghalang di depan gang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.