Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemotor yang Tewas Dilindas di Cakung Tinggalkan 2 Balita dan 2 Bayi Kembar, Korban Dikenal “Family Man”

Kompas.com - 16/06/2023, 15:14 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga dari MBP (33), korban penabrakan di Cakung di Jakarta Timur, mengenang korban sebagai sosok family man.

Adik korban, Nicolas Catra Prakoso, mengatakan bahwa kakaknya selalu menyempatkan waktu bermain bersama keempat buah hatinya di tengah kesibukan.

“Dia pasti setiap akhir pekan ajak main anaknya. Terus kemarin (Rabu) sebelum berangkat, dia nemenin anaknya ke rumah sakit,” ujar Nicolas di rumah duka RS Taman Harapan Baru, Bekasi, Kamis (15/6/2023).

Korban yang tewas dilindas meninggalkan empat orang anak yang masih kecil.

“Anak pertama umur 5 tahun, kedua umur 4 tahun, yang ketiga 6 bulan, itu kembar,” beber Nicolas.

Baca juga: Pengendara Motor yang Tewas Dilindas di Cakung Patah Tulang Rusuk hingga Tembus ke Paru-paru

Ibu korban, Magdalena, berharap agar keadilan di tegakkan di kasus penabrakan anaknya.

“Saya mohon keadilan kiranya yang menabrak anak saya dan membunuh anak saya memiliki belas kasih untuk bertanggung jawab," kata dia.

“Punya hati nurani lah, ini ayah dari empat anak yang masih kecil. Mohon kiranya engkau memiliki kesadaran sebagai sesama umat manusia,” imbuhnya.

Kronologi penabrakan

Kanit Laka Satlantas Jakarta Timur Iptu Darwis Yunarta mengatakan, kejadian bermula saat mobil pelaku OD (26) menyenggol sepeda motor korban MBP di kawasan Cakung, Rabu (14/6/2023) pagi.

Pelaku dan korban pun menepi. Mereka terlibat adu mulut, tetapi kemudian ditengahi oleh ibu OD yang juga ada di mobil tersebut.

Baca juga: Pengendara Motor yang Tewas Dilindas di Cakung Sempat Antar Anak ke RS Sebelum Kecelakaan

Setelah itu, OD dan ibunya kembali masuk ke mobil. Menurut pengakuan OD, saat itu lah MBP melakukan sesuatu yang menyebabkan kaca spion kanan mobil itu patah.

MBP lalu tancap gas. OD turut memacu kendaraannya dengan maksud hendak menghentikan MBP.

Akan tetapi, MBP malah tertabrak dan terseret kendaraan OD hingga korban mengalami luka yang fatal dan meninggal dunia di rumah sakit.

Pelaku telah menyerahkan diri ke polisi dan kini sedang dalam pemeriksaan.

Baca juga: 6 Fakta Pengendara Motor Tewas Ditabrak Pengemudi Mobil di Cakung, Tidak Saling Kenal dan Berawal dari Adu Mulut

Patah tulang rusuk hingga tembus paru-paru

Adik MBP, Lois Bunga Lestari (26), mengungkapkan bahwa sang kakak mengalami luka berat di bagian dada.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com