Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan dan Tangisan Keluarga Iringi Pemakaman Pemotor yang Tewas Dilindas di Cakung

Kompas.com - 16/06/2023, 18:17 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Hujan dan tangis keluarga mengiringi perjalanan jenazah MBP (30), pengendara motor yang ditabrak dan dilindas di Cakung, menuju tempat peristirahatan terakhirnya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Perwira, Bekasi Utara, Jumat (16/6/2023).

Pantauan Kompas.com di lokasi, jenazah tiba di TPU sekira pukul 13.30 WIB. Pelayat mulai dari keluarga hingga kerabat berdatangan mengantar mendiang MBP.

Selama 15 menit, pihak keluarga maupun kerabat melangsungkan kebaktian dan mengucapkan doa sebelum peti jenazah dimasukan ke dalam liang lahat.

"Kami mohon sertai kami agar dapat melalui masa-masa ini dengan ketabahan. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami telah berdoa, Haleluya, Amin," demikian doa pendeta.

Suasana haru begitu terasa setelah peti diturunkan. Keluarga mulai meneteskan air mata, termasuk ibunda MBP, Magdalena (68).

Baca juga: Pemotor yang Tewas Dilindas di Cakung Tinggalkan 2 Balita dan 2 Bayi Kembar, Korban Dikenal “Family Man”

Istri dan dua anak MBP juga ikut dalam prosesi pemakaman. Dua anak korban yang masih berusia 5 dan 4 tahun digendong oleh pihak keluarga.

Pendeta lalu mengajak seluruh keluarga berdoa, kemudian ikut menyanyikan lagi rohani saat liang lahat perlahan ditutup.

Keluarga juga dipersilakan menabur bunga ke dalam liang lahat, mulai dari ibu, istri dan anak-anak korban bergantian mendekati pusara.

Dengan wajah sendu dan air mata yang menetes di pipinya, Magdalena juga mengucapkan selamat jalan kepada putranya.

"Selamat jalan, Nak, sampai bertemu nanti di Surga," kata Magdalena.

Baca juga: Pengendara Motor yang Tewas Dilindas di Cakung Patah Tulang Rusuk hingga Tembus ke Paru-paru

Tidak ada sepatah kata pun yang diutarakan istri korban. Dari sorot matanya, istri MBP tampak masih terpukul dengan kepergian suaminya.

Prosesi pemakaman diakhiri dengan doa oleh pendeta. Magdalena turut mengucapkan terima kasih kepada kerabat yang ikut mengantarkan MBP.

"Saya ucapkan terima kasih, kiranya Yesus Kritus membalas kebaikan teman-teman semua yang sudah berkenan hadir di sini," tutur Magdalena.

Sebelumnya diberitakan, MBP tewas ditabrak pengendara mobil berinisial OD, di bilangan Cakung, Jakarta Timur pada Rabu (14/6/2023) pagi.

Sebelum insiden itu terjadi, korban dan pelaku adu mulut. Namun, polisi tidak menjelaskan penyebab percekcokan itu.

Baca juga: Duduk Perkara Pengendara Motor Tewas Dilindas Mobil di Cakung

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com