Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suporter: Timnas Indonesia Sudah Bagus, Cuma Lawannya Juara Dunia

Kompas.com - 20/06/2023, 05:50 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - FIFA Match Day yang mempertemukan Timnas Indonesia dan Timnas Argentina di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (19/6/2023) malam, berakhir dengan skor 0-2 untuk kemenangan Timnas Argentina.

Kendati begitu, penonton mengaku tidak kecewa dengan hasil pertandingan ini.

Mereka justru menyebut permainan Asnawi Cs cukup baik, khususnya saat fase bertahan.

"Udah bagus sih mainnya cuma musuhnya emang juara dunia jadi susah juga. Jadi kalau kita kalah 0-2 masih bisa diterima lah," ucap salah satu penonton bernama Arif (38) saat ditemui Kompas.com usai laga, Senin (19/6/2023).

Baca juga: Argentina Tekuk Indonesia, Penonton: Enggak Kecewa, Timnas Bisa Menyeimbangkan

Hal serupa juga dikatakan Dian (42). Penonton asal Bogor ini menilai penampilan Timnas Indonesia sudah sangat baik mengingat lawannya adalah tim yang baru saja menjuarai Piala Dunia 2022.

"Indonesia bagus mainnya, bisa cukup menahan Argentina. Kita tau Indonesia kelasnya seperti apa, tadi oke sih. Kita juga tau Argentina kelasnya juara dunia walaupun enggak ada Messi, enggak ada Di Maria, cuma kan pemain yang lain juga bagus," ujar Dian.

Selain Dian dan Arif, ada pula Jalu. Penonton yang baru berusia 13 ini mengaku jauh-jauh dari Solo untuk mendukung Timnas Indonesia.

"Pertandingannya seru-seru greget sih, nice try lah buat Indonesia 0-2. Tapi ya emang kita udah tau semua kalau Argentina pasti lebih bagus, kan emang juara dunia, ya nice try pembelajaran aja lah ya, biar (Timnas) makin berpengalaman juga," ujar Jalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com