Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasutri Copet Ponsel Pengunjung Jakarta Fair, Aksinya Terciduk oleh Korban

Kompas.com - 26/06/2023, 15:43 WIB
Rizky Syahrial,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

 

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Acara pameran Jakarta Fair 2023 yang menarik banyak pengunjung dimanfaatkan oleh pasangan suami istri untuk berbuat tindak pidana. 

Pasutri berinisial E dan C nekat mencopet telepon seluler milik para pengunjung Jakarta Fair.

Aksi itu dilakukan keduanya pada Jumat (23/6/2023) malam, saat pengunjung pameran itu sedang membludak. 

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan, aksi kedua pelaku itu terciduk oleh salah satu korbannya.

"Pengunjung yang menyadari dirinya jadi korban pencopetan, kebetulan mengamankan sepasang suami istri," ujar Komarudin saat dihubungi, Senin (26/6/2023).

Baca juga: Mencari Hiburan Sekaligus Cuan di Jakarta Fair...

Saat diamankan, pasutri itu sudah mengantongi 5 ponsel milik korban. 

"Memang didapati pada pelaku itu ada beberapa (barang bukti) Handphone," ujar Komarudin.

Pasutri itu pun kemudian langsung diserahkan ke pihak kepolisian. 

Komarudin mengatakan, saat ini pihaknya tengah menangani dan mengembangkan kasus itu lebih lanjut.

Sejauh ini, kata Komarudin, pihak kepolisian baru mengamankan satu kasus pencopetan dalam acara Jakarta Fair ini.

"Laporan yang masuk ke kami itu baru satu ya. Itupun ditangkap oleh pengunjung," jelas Komarudin.

Baca juga: Catat, Ini Jam Buka Jakarta Fair Saat Idul Adha 2023

Komarudin mengimbau kepada masyarakat agar masyarakat yang datang ke Jakarta Fair untuk lebih memperhatikan serta mengamankan barang bawaan masing-masing.

"Oleh karena itu kami himbau kepada masyarakat ke Jakarta Fair perhatikan dan amankan barang-barang bawaan pribadi," kata dia.

Komarudin mengimbau kepada masyarakat agar masyarakat yang datang ke Jakarta Fair untuk lebih memperhatikan serta mengamankan barang bawaan masing-masing.

"Oleh karena itu kami himbau kepada masyarakat ke Jakarta Fair perhatikan dan amankan barang-barang bawaan pribadi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com