JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Pesanggrahan melakukan aksi bersih-bersih di Kali Uangan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Kamis (13/7/2023).
Pantauan Kompas.com, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam beserta anggota langsung terjun untuk bersih-bersih setibanya di lokasi sekitar pukul 15.15 WIB.
Ada yang melakukan operasi semut atau memungut sampah di sekitar kali, ada pula yang mengambil sampah secara langsung di aliran kali berwarna hitam pekat.
Ade Ary yang mengenakan pakaian dinas lapangan (PDL) Polri tidak mau kalah dengan jajarannya yang turun langsung ke aliran kali.
Ia seketika terjun ke dalam kali setelah mengganti alas kakinya dengan sepatu boots berwarna oranye dan sarung tangan kuning.
Baca juga: Polda Metro Operasi Semut di Hutan Mangrove Angke, Kapolda Turut Ambil Sampah
Setelah menapaki beberapa anak tangga untuk turun ke kali, Ade Ary langsung mengambil sejumlah sampah dengan kedua tangannya.
Mayoritas sampah yang diambil merupakan sampah berbahan plastik yang warnanya sudah menghitam.
Dalam aksi bersih-bersih ini ada sekitar 170 orang yang dikerahkan.
Rinciannya, 120 anggota Polres Metro Jakarta Selatan serta Polsek Pesanggrahan, dan sisanya merupakan anggota dari lintas stakeholder.
"Dari Polres dan Polsek ada sekitar 120 orang, lalu teman-teman dari Koramil ada 10 personel, dari kotamadya dan kecamatan ada 15 personel. Lalu, ada teman-teman karang taruna, adik-adik mahasiswa, pramuka, dan ada ibu-ibu juga yang tadi sangat antusias. Jadi totalnya hampir sekitar 170 orang," kata Ade Ary di lokasi.
Baca juga: Tumpukan Sampah di Pantai Mangrove Muara Angke Akhirnya Dibersihkan
Kali Uangan dipilih karena kali ini dikenal punya riwayat kurang baik meski dangkal. Banyak sampah yang menyangkut dan warnanya sangat hitam.
"Berdasarkan pertimbangan yang kami lakukan, kami dapat informasi di Kali Uangan ini tidak dalam ya, dangkal, tapi ada beberapa sampah, rekan-rekan bisa lihat tadi warna airnya juga sudah hitam," beber dia.
Oleh karena itu, kegiatan bersih-bersih kali diharapkan bisa memantik kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan sekitar.
Sebab, pengolahan sampah yang baik bisa menghindarkan masyarakat dari kejadian yang tak diinginkan.
"Kami izin menghimbau kepada masyarakat mari sama-sama kita jaga kebersihan, jangan buang sampah sembarangan, berkomunikasi antar RT, RW, buat tempat sampah bersama kemudian dilakukan manajemen pengelolaan sampah, sehingga lingkungan bisa lebih baik dan semoga ini bisa membantu mencegah terjadinya hal tak diinginkan," tutur Ade Ary.
Selama hampir dua jam melakukan aksi bersih-bersih, sampah yang terkumpul sebanyak dua bak mobil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.