Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Bajing Loncat di Cakung, Santai Membabat Besi di Dalam Truk pada Siang Hari

Kompas.com - 31/07/2023, 15:49 WIB
Nabilla Ramadhian,
Jessi Carina

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah truk bermuatan besi menjadi sasaran bajing loncat di Jalan Raya Bekasi KM 21 arah Pulogadung, Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur, Minggu (30/7/2023) siang.

Aksi nekat tiga pelaku pada siang hari itu tertangkap kamera ponsel seorang pengemudi mobil yang berada di belakang truk.

Kapolsek Cakung Kompol Syarifah Chaira mengatakan, mereka beraksi secara acak saat mencuri dari truk itu.

"Mereka lakukan secara acak, memanjat truk yang lewat, sehingga barang yang bisa diangkut perorangan dibuang ke bawah," ujar dia di Polsek Cakung, Jakarta Timur, Senin (31/7/2023).

Baca juga: BPBD DKI Bakal Sediakan Toilet Portable di Pengungsian Korban Kebakaran Kapuk Muara

Syarifah melanjutkan, barang yang diambil merupakan besi gardan mobil bekas sebanyak satu unit.

Mereka bahu membahu mengeluarkan hasil curian dari dalam truk.

Dalam melancarkan aksinya, dua orang naik ke atas truk yang tampak sedang berhenti, sementara satu orang berada di bawah.

Salah satu pelaku yang menggunakan jaket merah muda menggotong besi itu ke temannya yang berada di luar truk.

Sementara satu orang lainnya yang berada di dalam truk hanya berdiri memeriksa situasi.

Baca juga: Polda Metro Telusuri Video Pajero Pelat Polri Diduga Ugal-ugalan di Tol Kawasan PIK

Namun, tutur Syarifah, aksi para pelaku ketahuan oleh sopir dan kernet.

"Karena sudah ketahuan, kemudian barang itu dikembalikan para pelaku," jelas dia.

Adapun tiga tersangka yang terlibat dalam aksi bajing loncat berinisial RAI, RM, dan TATA.

Namun, baru dua yang berhasil ditangkap, yakni RAI dan RM. Sementara itu, TATA masih dalam pencarian.

RAI dan RM adalah warga Rawa Terate, sementara TATA belum diketahui apakah warga lokal yang tinggalkan juga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) atau bukan.

Baca juga: Perempuan Tewas Tergantung di Apartemen Duren Sawit, Polisi Selidiki Sebab Selain Bunuh Diri

Syarifah mengatakan, pihaknya tidak mendapat laporan soal pencurian gelondongan besi itu. Namun, mereka tetap menyelidikinya dan berhasil menangkap RAI dan RM.

"Terkait bajing loncat yang viral di media sosial, sudah kami tindaklanjuti dan kami amankan dua dari tiga pelaku di kawasan Rawa Terate," jelas Syarifah.

Saat ini, RAI dan RM mendekam di Polsek Cakung untuk diberi pembinaan dan dimintai keterangan lebih lanjut untuk pendalaman kasus.

Polisi juga memanggil RT dan RW tempat dua pelaku itu tinggal, serta RT dan RW tempat mereka beraksi, agar pejabat lingkungan mengetahui kasus tersebut dan lebih waspada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com